IHSG Berpotensi Menguat dengan Pola Konsolidasi, Inilah 6 Rekomendasi Saham dari BNI Sekuritas
- Pagi ini, IHSG dibuka di posisi 6.871,07 sementara pada perdagangan sebelumnya, Rabu, 1 Maret 2023, IHSG ditutup menguat 0,18% ke posisi 6.857,41.
Pasar Modal
JAKARTA – Head of Technical Analyst Research PT BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan bahwa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat dengan pola konsolidasi pada perdagangan hari ini dengan pergerakan di atas moving average jangka pendek (5 day MA), Jumat, 3 Maret 2023.
Pagi ini, IHSG dibuka di posisi 6.871,07 sementara pada perdagangan sebelumnya, Rabu, 1 Maret 2023, IHSG ditutup menguat 0,18% ke posisi 6.857,41.
IHSG dikatakan oleh Andri masih berada dalam tren bullish selama posisinya berada di atas 6.815. Secara teknikal, indikator moving average convergence divergence (MACD) menunjukkan pola netral, stochastic mengindikasikan pola crossover di area bearish, dan candlestick inside day.
- Jam Masuk Sekolah di Jepang, Negara dengan Sistem Pendidikan Jempolan
- Sentimen dari AS dan China Bercampur Aduk, Kripto Bitcoin dkk Bergerak Mendatar
- Bukan Waralaba Jepang, HokBen Ternyata Berasal dari Kebon Kacang
Andri mengungkapkan, apabila IHSG ditutup harian di bawah 6.803, IHSG masih berpeluang untuk terkoreksi ke posisi 6.781-6.711. Apabila ditutup di atas 6.803, indeks berpotensi mengarah ke kisaran 6.906, 6.953, 7.046. Rentang breakout berada di 6.781 - 6.961.
“Level resistance pada perdagangan Jumat, 3 Maret 2023, berada di 6.875/6.910/6.932/6.961 dengan support 6.835/6.807/6.781/6.750. Perkiraan range di rentang 6.810 - 6.900,” ujar Andri dikutip dari riset harian, Jumat, 3 Maret 2023.
Pada perdagangan kemarin, indeks bursa di kawasan regional Asia Pasifik bergerak beragam. Beberapa indeks bursa yang mencatat penurunan di antaranya Hang Seng dan STI sementara Kospi dan IHSG mengalami penguatan.
Andri mengatakan, saat ini sentimen di pasar saham Asia masih dipengaruhi oleh sikap investor yang bersiap untuk kenaikan suku bunga lebih lanjut karena pembicara Federal Reserve kembali menyatakan bahwa kenaikan suku bunga diperlukan untuk mengatasi inflasi.
Di Amerika Serikat (AS), Dow Jones Industrial Average ditutup menguat 1,05%, S&P 500 naik 0,76%, dan indeks Nasdaq bertumbuh 0,73%.
- 6 Fakta Horor Percakapan Uji Coba Chatbot AI Bing, Meresahkan!
- 5 Cara Membuat Rumah Anda jadi Tempat yang Aman untuk Masa Tua
- Cara Download Video Viral TikTok Langsung di Aplikasinya, Tanpa Login atau Daftar Akun!
Untuk perdagangan Jumat, 3 Maret 2023, inilah 6 rekomendasi saham dari BNI Sekuritas:
1. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI)
Resistance: 4.810/4.850/4.900/4.985
Support: 4.720/4.680/4.630/4.550
Rekomendasi: Buy if break 4.780 target 4.850/4.900. Stop loss below 4.700.
2. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR)
Resistance: 3.300/3.380/3.450/3.570
Support: 3.210/3.170/3.120/3.070
Rekomendasi: Speculative buy target 3.330/3.380. Stop loss di bawah 3.170.
3. PT Barito Pacific Tbk (BRPT)
Resistance: 835/865/895/940
Support: 810/795/750/735
Rekomendasi: Speculative buy target 835/865. Stop loss di bawah 790/750
4. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO)
Resistance: 925/950/975/995
Support: 895/870/850/835
Rekomendasi: Buy 900 - 910 target 935/950. Stop loss di bawah 865.
5. PT Bukit Asam Tbk (PTBA)
Resistance: 4.040/4.100/4.200/4.400
Support: 3.960/3.900/3.680/3.460
Rekomendasi: Akumulasi buy target 4.040/4.060. Stop loss di bawah 3.800.
6. PT XL Axiata Tbk (EXCL)
Resistance: 2.110/2.150/2.190/2.240
Support: 2.050/2.000/1.945/1.880
Rekomendasi: Akumulasi buy target 2.150/2.170. Stop loss di bawah 2.000.