Karyawan melintas dengan latar layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Senin, 22 November 2021. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia
Pasar Modal

IHSG Berpotensi Menguat Seiring Meredanya Tekanan Jual, SF Sekuritas Pilih Saham PGAS, ARTO, dan ELSA

  • Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang untuk melanjutkan penguatan pada perdagangan Kamis, 25 November 2021. Berbagai indikator turut mengonfirmasi arah penguatan indeks hari ini.
Pasar Modal
Drean Muhyil Ihsan

Drean Muhyil Ihsan

Author

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang untuk melanjutkan penguatan pada perdagangan Kamis, 25 November 2021. Berbagai indikator turut mengonfirmasi arah penguatan indeks hari ini.

Menukil riset harian Surya Fajar Sekuritas, disebutkan bahwa candlestick menunjukkan bahwa IHSG membentuk pola higher low. Artinya, tekanan jual mulai agak mereda kemarin.

"Hari ini, indeks domestik diperkirakan akan bergerak dalam rentang 6.650 - 6.740," tulis riset yang dirilis Kamis, 25 November 2021.

Bursa Amerika Serikat (AS) bergerak menguat tipis kemarin. Indeks teknologi Nasdaq memimpin penguatan bursa AS. Kembali terjadi rotasi dari sektor konvensional seperti bank dan energi, ke sektor teknologi.

Bagi tim analis SF Sekuritas, hal ini terjadi seiring mulai meredanya kenaikan pada bond yield AS. Di sisi lain, klaim pengangguran pada pekan lalu tercatat sebesar 199.000, terendah dalam 50 tahun. Selain itu, berdasarkan notulensi Fed meeting, the Fed menyatakan siap untuk menaikkan suku bunga acuan jika inflasi terus tinggi.

Sementara itu Bursa Asia bergerak variatif. Indeks Nikkei melemah 1,6% setelah pada hari sebelumnya libur. Di sisi lain, bank sentral New Zealand mulai menaikkan suku bunga acuannya sebesar 0,75%.

"Hal ini mulai menunjukkan bahwa tekanan inflasi mulai terasa di kawasan Asia Pasifik setelah sebelumnya Korea Selatan juga telah menaikkan suku bunga acuannya," tambahnya.

Di sisi lain, Bursa Eropa bergerak menguat. Investor masih memantau potensi penerapan kembali lockdown oleh beberapa negara di Eropa. Adapun data flash PMI di bulan November 2021 di luar dugaan naik ke 55,8 dari 54,2 di bulan sebelumnya.

Dari dalam negeri, IHSG bergerak menguat tipis kemarin. Saham-saham dari sektor energi menjadi pemimpin penguatan IHSG. Dua saham yang mengalami rally cukup kencang kemarin adalah PGAS +4.2% dan HRUM +6.2%. 

Rekomendasi Saham

PGAS: Trading Buy
Entry level:1.590 - 1.620  
Stoploss: 1.560 
Target: 1.690

ARTO: Trading Buy
Entry level: 15.050 - 15.300  
Stoploss: 14.600 
Target: 16.300

ELSA: Speculative Buy
Entry Level: 290 - 298 
Stoploss: 282 
Target: 312