Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis 12 Januari 2023. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia
Pasar Modal

IHSG Berpotensi Rebound di Pola Konsolidasi, Simak 6 Saham Jagoan Hari Ini!

  • Pagi ini, IHSG dibuka di posisi 6.850,22 naik dari penutupan perdagangan kemarin di level 6.844,93.

Pasar Modal

Idham Nur Indrajaya

JAKARTA – Head of Technical Analyst Research PT BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan bahwa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi memantul (rebound) di pola konsolidasi pada perdagangan hari ini dengan pergerakan di bawah moving average jangka pendek (5 day MA), Kamis, 2 Maret 2023.

Pagi ini, IHSG dibuka di posisi 6.850,22 sementara pada perdagangan sebelumnya, Rabu, 1 Maret 2023, IHSG ditutup menguat 0,02% ke posisi 6.844,93.

IHSG dikatakan oleh Andri masih berada dalam tren bullish selama posisinya berada di atas  6.815. Secara teknikal, indikator moving average convergence divergence (MACD) menunjukkan pola netral, stochastic mengindikasikan pola crossover di area bearish, dan candlestick lower low.

Andri mengungkapkan, apabila IHSG ditutup harian di bawah 6.803, IHSG masih berpeluang untuk terkoreksi ke posisi 6.781-6.711. Apabila ditutup di atas 6.803, indeks berpotensi mengarah ke kisaran 6.906, 6.953, 7.046. Rentang breakout berada di 6.781 - 6.961.

“Level resistance pada perdagangan Kamis, 2 Maret 2023, berada di 6.875/6.910/6.932/6.961 dengan support  6.835/6.807/6.781/6.750. Perkiraan range di rentang   6.800 - 6.890,” ujar Andri dikutip dari riset harian, Kamis, 2 Maret 2023.

Pada perdagangan kemarin, indeks bursa di kawasan regional Asia Pasifik bergerak beragam. Hang Seng, Shenzen, dan SSE Composite Index mencatat kenaikan yang signifikan. Sementara itu, beberapa bursa seperti STI Index dan S&P/ASX 200 mengalami koreksi.

Di Amerika Serikat (AS), Dow Jones Industrial Average ditutup menguat tipis 0,02%, S&P 500 turun 0,47%, dan indeks Nasdaq melemah 0,66%.

Untuk perdagangan Kamis, 2 Maret 2023, inilah 6 rekomendasi saham dari BNI Sekuritas:

1. PT Bank Jago Tbk (ARTO)

Resistance: 2.730/2.830/2.950/3.110

Support: 2.620/2.510/2.440/2.370

Rekomendasi: Buy 2.580 - 2.620 target 2.730/2.830. Stop loss below 2.440

 

2. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN)

Resistance: 5.650/5.725/5.825/5.925.

Support: 5.550/5.450/5.375/5.175.

Rekomendasi: Buy 5.550 - 5.600 target 5.825/5.925. Stop loss di bawah 5.375.

 

3. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)

Resistance: 4.180/4.240/4.340/4.480

Support: 4.110/4.050/4.000/3.900.

Rekomendasi: Buy 4.110-4.150 target 4.280/4.480. Stop loss di bawah 3.900.

 

4. PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR)

Resistance: 1.370/1.405/1.485/1.550.

Support: 1.320/1.290/1.245/1.165.

Rekomendasi: Buy if break 1.345 target 1.405/1.480. Stop loss di bawah 1.250.

 

5. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM)

Resistance: 3.960/4.000/4.040/4.070

Support: 3.890/3.840/3.790/3.730.

Rekomendasi: Akumulasi buy target 4.020/4.040. Stop loss di bawah 3.820.

 

6. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA)

Resistance: 530/545/565/600

Support: 520/510/494/472

Rekomendasi Trading buy target 535/545. Stop loss di bawah 500