IHSG Betah di Rentang Konsolidasi, Indosurya Rekomendasikan Saham Big Caps
- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi masih berada dalam fase konsolidasi wajar pada perdagangan Jumat, 10 September 2021. Berbagai sentimen akan turut membayangi pergerakan indeks akhir pekan ini.
Pasar Modal
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi masih berada dalam fase konsolidasi wajar pada perdagangan Jumat, 10 September 2021. Berbagai sentimen akan turut membayangi pergerakan indeks akhir pekan ini.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya mengatakan bahwa support resistance IHSG berada pada tentang 5.969-6.202. Menurutnya, sentimen yang minim menjadi salah satu faktor yang membuat pola gerak masih stagnan.
"Pergerakan IHSG hingga saat ini masih terlihat berada dalam fase konsolidasi wajar dengan potensi tekanan yang masih jauh lebih besar dibanding dengan kemampuan naik," ujarnya melalui riset harian yang diterima TrenAsia.com, Jumat, 10 September 2021.
- Allo Bank Milik Chairul Tanjung Rights Issue Jumbo, Berpotensi Raup Rp23,32 Triliun
- Pengembang Kawasan Industri DMAS Bukukan Marketing Sales Rp905 Miliar per Semester I-2021
- Berhasil Jual 120 Hektare Tiap Tahun, Ini Harga Lahan di Kawasan Kota Deltamas
Selain itu, kata dia, adanya kondisi perlambatan perekonomian yang masih berlangsung juga memberikan pengaruh kurang baik bagi pasar modal. Namun, baginya masih terdapat peluang capital gain yang dapat diraih dalam jangka panjang dengan saham-saham yang memiliki fundamental apik.
"Hari ini IHSG berpotensi tertekan," tambah William.
Dengan outlook tersebut, ia merekomendasikan sejumlah saham yang menurutnya dapat dicermati dan menjadi pertimbangan investor. Di antaranya BBCA, AKRA, BBNI, KLBF, PWON, JSMR, TLKM, UNVR, ICBP, dan ASRI.
Sebelumnya, IHSG ditutup menguat ke level 6.068,22 pada akhir sesi perdagangan Kamis, 9 September 2021. Pada hari itu, indeks sempat terpental sejenak dari level psikologis 6.000 setelah akhirnya berhasil kembali dan ditutup pada zona hijau.