Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis 12 Januari 2023. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia
Pasar Modal

IHSG Ditutup Melemah 0,27 Persen setelah Keputusan Penahanan Suku Bunga BI

  • Menurut data RTI Business, Kamis, 16 Februari 2023, IHSG ditutup melemah di posisi 6.895,66 setelah bergerak di rentang 6.875,3-6.933,28.

Pasar Modal

Idham Nur Indrajaya

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,27% setelah Bank Indonesia (BI) mengumumkan penahanan suku bunga acuan di posisi 5,75%. 

Menurut data RTI Business, Kamis, 16 Februari 2023, IHSG ditutup melemah di posisi 6.895,66 setelah bergerak di rentang 6.875,3-6.933,28. Pada perdagangan sebelumnya, Rabu, 15 Februari 2023, IHSG pun ditutup melemah 0,39% ke level 6.914,53. 

Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk menahan suku bunga acuan BI-7 Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) tetap di level Rp 5,75% pada Februari 2023. 

Gubernur BI Perry Warjiyo mengungkapkan, hal ini dilakukan karena sejalan dengan ekspektasi penurunan inflasi ke depan. Sementara itu, suku bunga Deposit Facility sebesar 5%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 6,5%. 

"Rapat Dewan Gubernur BI pada 15-16 Februari 2023 memutuskan untuk mempertahankan BI-7 Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 5,75 persen," ujar Perry dalam konferensi pers virtual pada Kamis, 16 Februari 2023. 

Perry melanjutkan, Bank Indonesia meyakini bahwa BI7DRR sebesar 5,75% sanggup menjaga inflasi inti tetap berada dalam kisaran 3,0±1% pada semester I-2023 dan inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) kembali ke dalam sasaran 3,0±1% pada semester II-2023. 

Top Gainers 

1. PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) 
Rp890 > Rp1.000 (+12,36%) 

2. PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) 
Rp106 > Rp118 (+11,32%) 

3. PT PAM Mineral Tbk (NICL) 
Rp294 > Rp318 (+8,16%) 

4. PT Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk (BSML) 
Rp320 > Rp346 (+16,02%) 

5. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) 
Rp520 > Rp560 (+7,69%)   

Top Losers 

1. PT Jasa Berdikari Logistik Tbk (LAJU) 
Rp200 > Rp186 (-7%) 

2. PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) 
Rp186 > Rp173 (-6,99%) 

3. PT Andalan Sakti Primaindo (ASPI) 
Rp145 > Rp135 (-6,9%) 

4. PT Trisula International Tbk (TRIS) 
Rp262 > Rp244 (-6,87%) 

5. PT Millenium Pharmacon International Tbk (SDPC) 
Rp322 > Rp300 (-6,83%)