logo
Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis 12 Januari 2023. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia
Bursa Saham

IHSG Hari Ini Menguji Rentang 6.912-7.036, Saham BFIN hingga PTBA Opsi Menarik

  • Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan melanjutkan penguatan dan menguji rentang 6.912-7.036 pada perdagangan hari ini, Rabu, 19 Februari 2025. Saham BFIN, JSMR, hingga PTBA direkomendasikan oleh analis.

Bursa Saham

Alvin Bagaskara

JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan melanjutkan penguatan dan menguji rentang 6.912-7.036 pada perdagangan hari ini, Rabu, 19 Februari 2025. Saham BFIN, JSMR, hingga PTBA direkomendasikan oleh analis.

Tim analis MNC Sekuritas menyatakan bahwa IHSG ditutup menguat sebesar 0,62% ke level 6.873 pada perdagangan kemarin, Selasa, 18 Februari 2025, dengan volume pembelian yang masih terpantau.

Namun, penguatan tersebut menimbulkan gap pada rentang 6.830-6.847. Dalam skenario negatif, posisi IHSG saat ini dianggap sebagai bagian awal dari wave B dari wave (Y). "Dengan demikian, IHSG berpotensi menguat untuk menguji level 6.912-7.036 terlebih dahulu," kata Tim Analis MNC Sekuritas dalam riset mereka, Rabu, 19 Februari 2025.

Meski demikian, dalam jangka pendek, MNC memperkirakan IHSG akan mengalami koreksi ke rentang area 6.759-6.794. Pada perdagangan hari ini, MNC Sekuritas memprediksi level support IHSG berada di kisaran 6.679 dan 6.509, sedangkan level resistansi ada di rentang 6.933 dan 7.046.

Di sisi lain, hari ini Bank Indonesia (BI) diperkirakan akan menahan suku bunga acuan pada Rapat Dewan Gubernur (RDG), tanpa dampak signifikan terhadap pasar saham. Meskipun ada potensi penurunan suku bunga, hal itu diperkirakan tidak akan terjadi dalam waktu dekat," ujar Maximilianus Nico Demus, Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas dalam risetnya. 

Ia menambahkan bahwa kebijakan Trump akan menjadi faktor yang perlu diwaspadai. Meskipun demikian, data ekonomi saat ini tidak menunjukkan kekhawatiran, dan pergerakan sektor saham masih positif. Jika suku bunga diturunkan, sektor seperti properti, otomotif, konsumer non-siklikal, dan retail diperkirakan akan menguat.

Sementara itu, rekomendasi saham dari MNC Sekuritas untuk perdagangan hari ini ada di bawah ini; 

BFIN - Buy on Weakness
Saham BFIN menguat 1,74% ke 875 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian, yang mampu menembus MA20-nya. Kami perkirakan posisi BFIN saat ini sedang berada di awal wave C dari wave (B).

  • Buy on Weakness: 840-860
  • Target Price: 910, 940
  • Stoploss: below 815

JSMR - Buy on Weakness

Saham JSMR terkoreksi ke 4.130 disertai dengan munculnya volume penjualan, dan pergerakan JSMR belum mampu menembus MA20. Kami perkirakan posisi JSMR saat ini berada di awal wave B dari wave (B).

  • Buy on Weakness: 3.990-4.060
  • Target Price: 4.300, 4.570
  • Stoploss: below 3.870

MIKA - Buy on Weakness

Saham MIKA menguat 0,40% ke 2.500 disertai dengan munculnya volume pembelian. Kami perkirakan posisi MIKA sedang berada di awal wave iii dari wave (c), sehingga MIKA masih berpeluang menguat.

  • Buy on Weakness: 2.430-2.490
  • Target Price: 2.650, 2.750
  • Stoploss: below 2.330

PTBA - Buy on Weakness

Saham PTBA terkoreksi 0,74% ke 2.690 disertai dengan munculnya volume penjualan. Kami memperkirakan posisi PTBA saat ini berada pada bagian dari wave ii dari wave (c), sehingga PTBA masih rawan melanjutkan koreksinya.

  • Buy on Weakness: 2.620-2.680
  • Target Price: 2.740, 2.810
  • Stoploss: below 2.590