Karyawan melintas dengan latar  layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Selasa, 27 Juli 2021. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia
Pasar Modal

IHSG Hari Ini Rawan Tekanan Jual, UOB Kay Hian Rekomendasikan Saham BRIS dan BUKA

  • Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bakal mengalami tekanan jual pada perdagangan Kamis, 7 Oktober 2021.

Pasar Modal

Drean Muhyil Ihsan

JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bakal mengalami tekanan jual pada perdagangan Kamis, 7 Oktober 2021. Di samping itu, pergerakan indeks akan cenderung fluktuatif pada hari ini.

Mengutip riset harian UOB Kay Hian Sekuritas, IHSG diproyeksikan bergerak relatif netral dan berpotensi mengalami tekanan jual yang dipicu oleh aksi ambil untung. Hal ini usai indeks komposit ditutup menguat signifikan pada perdagangan kemarin, Rabu, 6 Oktober 2021.

“Rentang pergerakan indeks untuk hari ini diperkirakan akan berada pada kisaran 6.305 – 6.525,” tulis laporan tersebut.   

Indeks Dow Jones dan Nasdaq pada perdagangan semalam berhasil ditutup menguat setelah sebelumnya sempat tertekan ke teritorial negatif. Indeks Dow Jones ditutup menguat 102,3 poin setelah sempat melemah 459 poin dan indeks Nasdaq ditutup menguat 0,47% setelah sempat melemah hingga 1,27%. 

Rebound-nya indeks global seiring meningkatnya optimisme investor terhadap kesepakatan batas atas utang AS dan aksi beli yang dilakukan pada saham sektor teknologi. Faktor menguatnya indeks global diperkirakan dapat memberikan sentimen positif terhadap pasar modal Indonesia pagi ini.

“Namun demikian, investor day trading sebaiknya berhati-hati mengantisipasi kemungkinan aksi profit taking menyusul penguatan harga-harga yang cukup signifikan pada perdagangan kemarin.”

Di samping itu, investor juga diimbau agar mencermati saham-saham lapis kedua dan ketiga yang pada perdagangan kemarin mulai aktif ditransaksikan dan harganya masih lagging.

Rekomendasi Saham

BRIS – BUY 

Harga membentuk candlestick bullish. Aksi beli dapat dilakukan di level Rp2,180 dengan target keuntungan di level Rp2,350.   

BUKA – BUY 

Harga mengalami rebound dan membentuk pola pembalikan. Aksi beli dapat dilakukan di level Rp830 dengan target keuntungan di level Rp900.