IHSG Harpitnas Diprediksi Semringah, Rekomendasi Saham ADRO, BBCA, dan TBIG
Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan bahwa indikator stochastic dan RSI menunjukkan golden cross di oversold area. IHSG diperkirakan melanjutkan teknikal rebound pada rentang 6.275–6.300.
Pasar Modal
JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dipreksi melanjutkan penguatan pada perdagangan hari kejepit nasional (harpitnas) akhir pekan, Jumat 12 Maret 2021. Berbagai sentimen diyakini bakal membuat IHSG semringah pada hari ini.
Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan bahwa indikator stochastic dan RSI menunjukkan golden cross di oversold area. IHSG diperkirakan melanjutkan teknikal rebound pada rentang 6.275–6.300.
Secara global, kata dia, para investor akan mencermati data inflasi Amerika Serikat (AS) yang diperkirakan naik ke 1,7% year-on-year (yoy) pada Februari 2021. Menurutnya, hal ini dapat memengaruhi ekspektasi investor terhadap hasil Federal Open Market Committee (FOMC) yang berlangsung pekan depan.
“Di dalam negeri, perkembangan upaya vaksinasi COVID-19 akan kembali menjadi fokus pelaku pasar menyusul kedatangan 1,1 juta dosis vaksin dari AstraZenecca,” ujarnya melalui riset harian yang diterima TrenAsia.com, Jumat 12 Maret 2021.
- IHSG Masih Konsolidasi Usai Rilis BI Rate, Simak Saham EMTK, LSIP, ZYRX, dan WIKA
- Saham Pilihan Mirae Sekuritas Juni 2021: BBRI Ditendang Diganti PRDA, Temani ANTM hingga INCO
- IHSG Terancam Bearish Jelang Rilis BI Rate, Rekomendasi Saham AALI, SMRA, BNGA, dan GGRM
Dengan berbagai pertimbangan tersebut, Valdy merekomendasikan sejumlah saham yang layak untuk dicermati. Antara lain BSDE, CTRA, SMRA, BBCA, BBRI, BBTN, BMRI, INDF, TBIG, dan TLKM.
Sementara itu, analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama menyatakan, indikator MACD telah membentuk pola dead cross di area positif dengan stochastic dan RSI berada pada area netral. Berdasarkan rasio fibonacci, support maupun resistance minimum IHSG berada pada 6.179,13–6.351,18.
“Meskipun demikian, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG. Sehingga, ke depannya dapat berpeluang menuju ke resistance terdekat,” ungkapnya.
Nafan turut membagikan sejumlah menu saham yang menurutnya dapat menjadi pertimbangan investor. Di antaranya ADRO, BBCA, GGRM, ICBP, PNBN, serta TBIG.
IHSG berhasil ditutup menguat 1,05% sebesar 65,03 poin ke level 6264.68 pada akhir perdagangan Rabu, 10 Maret 2021. Sebanyak 236 saham naik, 243 saham terkoreksi, dan sisanya 149 saham stagnan. (SKO)