Karyawan melintas dengan latar layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Senin, 25 Oktober 2021. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia
Pasar Modal

IHSG Rawan Koreksi, MNC Sekuritas: Beli MAPI, TINS, IRRA, Jual CPRO

  • Setelah ditutup melemah 0,4% pada perdagangan Rabu, 22 Desember 2021, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan kembali melemah pada perdagangan Kamis, 23 Desember 2021
Pasar Modal
Merina

Merina

Author

JAKARTA - Setelah ditutup melemah 0,4% pada perdagangan Rabu, 22 Desember 2021, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan kembali melemah pada perdagangan Kamis, 23 Desember 2021.

Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup terkoreksi 0,4% ke level 6,529. Tim analis MNC Sekuritas mengungkapkan, penguatan yang dialami IHSG kemarin masih tertahan oleh MA20 dan MA60-nya.

“Kami memperkirakan, pergerakan IHSG masih rawan terkoreksi terlebih dahulu untuk menguji 6,514-6,525 terlebih dahulu,” tulis tim analis MNC Sekuritas dalam riset hariannya, Kamis 23 Desember 2021. 

Selama IHSG masih bertahan di atas 6,480 sebagai supportnya, MNC Sekuritas memperkirakan IHSG berpeluang menguat untuk kembali menguji 6,580-6,620.

Secara teknikal, IHSG hari ini diperkirakan akan bergerak di level support 6,514 dan 6,480, serta resistance di level 6,688 dan 6,750. 

Berikut rekomendasi saham MNC Sekuritas

MAPI - Buy on Weakness (735)
Pada perdagangan kemarin (22/12), MAPI ditutup cenderung flat ke level 735, pergerakan MAPI pun belum mampu menembus MA20. Kami memperkirakan, selama MAPI tidak terkoreksi ke bawah 690 sebagai supportnya, maka kami perkirakan posisi MAPI saat ini sedang berada di awal wave [b] dari wave B.
Buy on Weakness: 700-735
Target Price: 780, 830
Stoploss: below 690

TINS - Buy on Weakness (1,485)
TINS ditutup terkoreksi 1% ke level 1,485 pada perdagangan kemarin (22/12). Kami perkirakan, posisi TINS saat ini sedang berada di akhir wave [y] dari wave D pada pola trianglenya. Hal ini berarti, koreksi TINS akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 1,450-1,485
Target Price: 1,585-1,650
Stoploss: below 1,430

IRRA - Spec Buy (2,090)
Kemarin (22/12), IRRA ditutup terkoreksi 1,9% ke level 2,090. Kami memperkirakan, posisi IRRA saat ini sedang berada pada bagian dari wave (v) dari wave [iii].
Spec Buy: 2,020-2,090
Target Price: 2,250, 2,400
Stoploss: below 1,965

CPRO - Sell on Strength (105)
CPRO ditutup menguat 1% ke level 105 pada perdagangan kemarin (22/12). Selama CPRO belum mampu break 120 sebagai level resistancenya, maka penguatan CPRO akan relatif terbatas untuk membentuk wave [ii] dari wave C dan CPRO masih rawan untuk terkoreksi. Adapun level koreksi CPRO kami perkirakan berada pada rentang 83-92.
Sell on Strength: 108-113