<p>Karyawan melintas dengan latar belakang layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jum&#8217;at, 6 November 2020. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>
Pasar Modal

IHSG Rebound, Ada 13 Saham Pilihan dari Reliance Hari Ini

  • Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi mengalami penguatan pada perdagangan Kamis, 16 September 2021.
Pasar Modal
Drean Muhyil Ihsan

Drean Muhyil Ihsan

Author

JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi mengalami penguatan pada perdagangan Kamis, 16 September 2021. Selain berbagai indikator yang mengonfirmasi adanya rebound, hal ini turut didorong oleh berbagai sentimen yang membayangi pergerakan indeks.

Kepala Riset Reliance Sekuritas Indonesia, Lanjar Nafi mengatakan IHSG terkoreksi wajar pada perdagangan kemarin setelah mengalami lompatan penguatan dari rebound MA200 dan break out MA50. 

Menurutnya, arah momentum masih cenderung positif dari indikator Stochastic dan RSI. Selain itu, tren pergerakan IHSG masih menguat selama indeks mampu bertahan di atas zona MA200 yang saat ini berada di kisaran 6.069. 

“Sehingga, IHSG berpeluang rebound pada perdagangan hari ini dengan support resistance 6.069 – 6.154,” tulis Lanjar melalui riset hariannya, Kamis, 16 September 2021.

Dengan analisis tersebut, ia merekomendasikan sejumlah saham yang menurutnya dapat dicermati secara teknikal. Di antaranya AALI, ACST, AGII, BBRI, BDMN, ERAA, IMAS, LSIP, MCAS, TOWR, UNVR, WSKT, dan TBIG.

Pada kesempatan yang sama, Bursa Asia diprediksi berpotensi menguat setelah meredanya kekhawatiran tentang prospek pertumbuhan ekonomi dengan lonjakan saham-saham energi hampir di seluruh dunia. 

“S&P 500 membukukan lompatan terbesar sejak Agustus 2021. Minyak menguat setelah laporan pemerintah AS menunjukkan penurunan stok minyak mentah yang lebih besar dari perkiraan,” tambahnya.

PBB mengatakan ekonomi global diperkirakan akan mengalami pemulihan tercepat dalam hampir lima dekade tahun ini. Tetapi memperingatkan tentang kesenjangan yang semakin dalam antara negara-negara maju dan berkembang. 

“Sehingga secara sentimen IHSG berpotensi mengalami penguatan,” tutur Lanjar.

Sebelumnya, IHSG melemah 0,31% ke level 6.110,23 pada perdagangan Rabu, 15 September 2021 dengan saham pada sektor industri dan material dasar yang menjadi pemberat IHSG. Sedangkan, sektor energi dan teknologi yang menguat tidak mampu menahan IHSG pada zona hijau.