IHSG Terjebak dalam Pola Falling Wedge, Intip 6 Rekomendasi Saham dari BNI Sekuritas Ini
- JAKARTA – Head of Technical Analyst Research PT BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan bahwa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terjebak dalam pola fal
Pasar Modal
JAKARTA – Head of Technical Analyst Research PT BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan bahwa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terjebak dalam pola falling wedge pada perdagangan hari ini dengan pergerakan di atas moving average jangka pendek (5 day MA), Jumat, 10 Maret 2023.
Untuk diketahui, falling wedge adalah pola pengulangan yang terbentuk ketika terjadi pemantulan harga di antara dua garis tren konvergen yang miring ke bawah. Pola ini biasa ditemui pada akhir tren turun dan terbentuk dengan garis support dan resistance yang miring ke bawah.
Pagi ini, IHSG dibuka di posisi 6.784,67 sementara pada perdagangan sebelumnya, Kamis, 9 Maret 2023, IHSG ditutup menguat 0,35% ke posisi 6.799,79.
- Pasangan Jauh Lebih Good Looking dari Anda? Simak Resiko Perceraiannya Menurut Ahli
- Scan and Go, Pengalaman Praktis Belanja Online di Toko Offline
- IHSG Berpeluang Rebound dari Candlestick Hammer, Simak 6 Rekomendasi Saham Ini!
IHSG dikatakan oleh Andri masih berada dalam tren bearish selama posisinya berada di bawah 6.815. Secara teknikal, indikator moving average convergence divergence (MACD) menunjukkan pola bearish, stochastic mengindikasikan pola oversold, dan candlestick bearish pin bar.
Andri mengungkapkan, apabila IHSG ditutup harian di bawah 6.803-6.815, IHSG masih berpeluang untuk terkoreksi ke posisi 6.728/6.653. Apabila ditutup di atas 6.803, indeks berpotensi mengarah ke kisaran 6.875/6.961. Rentang breakout berada di 6.728 - 6.889.
“Level resistance pada perdagangan Jumat, 10 Maret 2023, berada di 6.803/6.833/6.851/6.875 dengan support 6.776/6.728/6.681/6.653. Perkiraan range di rentang 6.750 - 6.840,” ujar Andri dikutip dari riset harian, Jumat, 10 Maret 2023.
Pada perdagangan kemarin, sebagian besar indeks bursa di kawasan regional Asia Pasifik bergerak melemah, di antaranya Hang Seng, Kospi, STI, dan TSEC Weighted Index sementara IHSG dan Nikkei menguat.
Di Amerika Serikat (AS), Dow Jones Industrial Average ditutup melemah 1,66%, S&P 500 turun 1,85%, dan indeks Nasdaq menyusut 2,05%.
- 5 Kebiasaan yang Terbukti Menciptakan Kesuksesan dalam Bisnis dan Kehidupan
- Tidak Sampai 10 Menit, Ide Kegiatan Pengembangan Diri yang Bisa Anda Lakukan di Sela-sela Kesibukan
- Siap-siap! Attack on Titan Season 4 Part 3 Segera Tayang, Simak Sinopsis dan Jadwal Tayangnya di Sini
Untuk perdagangan Jumat, 10 Maret 2023, inilah 6 rekomendasi saham dari BNI Sekuritas:
1. PT Astra International Tbk (ASII)
Resistance: 6.050/6.125/6.275/6.450.
Support: 5.950/5.875/5.800/5.725.
Rekomendasi: Buy if break 6.050 target 6.150/6.250. Stop loss below 5.875.
2. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA)
Resistance: 3.040/3.100/3.170/3.280.
Support: 2.980/2.910/2.800/2.735.
Rekomendasi: Buy 3.000 - 3.020 target 3.070/3.170. Stop loss di bawah 2.830.
3. PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG)
Resistance: 2.290/2.340/2.380/2.440
Support: 2.220/2.200/2.150/2.090.
Rekomendasi: Buy if break 2.250 target 2.320/2.350. Stop loss di bawah 2.200/2.150.
4. PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES)
Resistance: 515/535/550/565
Support: 1490/480/472/458.
Rekomendasi: Buy if break 500 target 515/535. Stop loss di bawah 480.
5. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR)
Resistance: 6.975/7.050/7.125/7.250
Support: 6.850/6.750/6.625/6.500.
Rekomendasi: Akumulasi buy target 7.050/7.100. Stop loss di bawah 6.750.
6. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)
Resistance: 1.035/1.050/1.110/1.200
Support: 1.015/1.000/975/915..
Rekomendasi: Buy on support target 1.035/1.050. Stop loss di bawah 950.