<p>London/visitbritain.com</p>
Nasional & Dunia

Inggris Mungkin akan Kembali Lockdown

  • LONDON- Pemerintah Inggris tengah mempertimbangkan menerapkan langkah-langkah penguncian nasional atau lockdown baru pekan depan, di tengah keprihatinan bahwa rumah sakit di seluruh negeri itu kewalahan oleh kebangkitan kembali kasus-kasus COVID-19, Surat kabar The Times mengutip Perdana Menteri Inggris Boris Johnsons melaporkan penguncian baru itu dapat dimulai pada Rabu dan akan berlangsung hingga 1 Desember. Johnsons […]

Nasional & Dunia
Amirudin Zuhri

Amirudin Zuhri

Author

LONDON- Pemerintah Inggris tengah mempertimbangkan menerapkan langkah-langkah penguncian nasional atau lockdown baru pekan depan, di tengah keprihatinan bahwa rumah sakit di seluruh negeri itu kewalahan oleh kebangkitan kembali kasus-kasus COVID-19,

Surat kabar The Times mengutip Perdana Menteri Inggris Boris Johnsons melaporkan penguncian baru itu dapat dimulai pada Rabu dan akan berlangsung hingga 1 Desember.

Johnsons diperkirakan mengadakan konferensi pers pada Senin 1 November 2020 untuk mengumumkan langkah-langkah baru, yang dapat menutup semua hal kecuali toko-toko kebutuhan pokok dan “tempat-tempat pendidikan,” kata koran itu dikutip Reuters Sabtu 30 Oktober 2020.

Namun sumber senior di pemerintahan mengatakan  langkah baru itu masih dibahas dan belum diputuskan, tambah.  Para pejabat Kantor Kabinet belum menjawab permintaan komentar dari Reuters.

United Kingdom pada Jumat melaporkan 24.405 kasus baru COVID-19 dan 274 kematian dalam 28 hari uji positif, menurut data pemerintah. Pemerintah kini mencatat lebih dari 20.000 kasus baru virus corona sehari rata-rata pada pekan lalu.

Penularan COVID-19 sedang melonjak secara terus-menerus di Inggris Raya yang jika tak ada sesuatu yang dapat dilakukan untuk mengurangi infeksi, skenario “kasus terburuk yang masuk akal” mengenai 80.000 kematian dapat terlampaui, para ilmuwan memperingatkan pada Jumat.

Saat ini, pemerintah memiliki sistem tiga lapis pembatasan untuk kawasan setempat di Inggris, dengan yang tertinggi Level 3. Skotlandia, Wales dan Irlandia Utara menjalankan kebijakan mereka sendiri dalam memerangi pandemi.

Dalam lapis ketiga pembatasan, pertemuan antarkeluarga dilarang, pub dan bar diperintahkan tetap tutup, resepsi pernikahan tak diizinkan dan perjalanan keluar masuk wilayah itu harus dihindari.