Ini Cara Mencegah Modus Penipuan Stiker Add Yours Instagram, Jangan Terjebak Tren!
- Baru-baru ini media sosial seperti Instagram ramai lewat stiker 'Add Yours' yang kerap digunakan oleh banyak pengguna lewat fitur Story. Ketahui cara mencegah modus penipuan dari stiker Add Yours di Instagram.
Gaya Hidup
JAKARTA - Baru-baru ini media sosial seperti Instagram ramai lewat stiker 'Add Yours' yang kerap digunakan oleh banyak pengguna lewat fitur Story. Akan tetapi, banyak orang yang kini menjadi waspada mengenai fitur stiker tersebut karena dikhawatirkan merupakan salah satu dari modus penipuan yang marak terjadi.
Kasus penipuan ini mulai mencuat sejak pemilik akun Twitter @ditamoechtar_ yang menuliskan melalui tweet yang mengatakan bahwa salah seorang temannya bercerita menjadi korban penipuan melalui telepon untuk mengirimkan sejumlah uang.
"Yang bikin temen saya percaya, si penipu manggil dia 'pim'. 'Pim' adalah panggilan kecil teman saya, yang hanya orang dekat yang tau," tulis akun Twitter @ditamoechtar_ di akun Twitternya.
- Parah! Ternyata Ini Penyebab Bansos Sering Salah Sasaran Menurut Pakar
- Ditopang Kuota Internet dan Indihome, Telkom Cetak Laba Bersih Rp18,87 Triliun
- Jangan Pesan Tiket Liburan Sekarang, Cek Daftar Pekerja yang Dilarang Ambil Cuti Akhir Tahun di Sini
Setelah diusut, diketahui bahwa temannya baru saja mengikuti tren 'Variasi Panggilan Nama' yang kerap dibagikan lewat Instagram Stories dengan menggunakan fitur stiker 'Add Yours' tersebut. Hal ini tentu membuat banyak warganet yang geger karena sudah terlanjur menggunakan fitur tersebut.
Namun, untuk mencegah data pribadi menyebar dengan mudah, Anda perlu menjaganya agar tidak membagikannya dengan sembarangan. Berikut beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk menghindari modus penipuan baik lewat stiker Add Yours di Instagram atau lewat metode lainnya.
1. Jangan Mengunggah Informasi Pribadi
Beberapa waktu lalu, stiker Add Yours juga ada yang membagikan pertanyaan mengenai tahun lahir Anda dan pasangan. Ada juga stiker yang menginginkan Anda untuk menulis nama dengan tulisan tangan. Hal ini sebaiknya dihindari, karena dengan modal nama dan umur, pihak yang memiliki niat buruk bisa saja menjadikan Anda korban selanjutnya.
Selain itu, jangan bagikan foto KTP, meskipun Anda hanya ingin menunjukkan foto Anda di KTP saja. Anda juga sebaiknya tidak mencantumkan tanggal lahir di media sosial apapun.
2. Kunci Akun
Jika Anda memang ingin menggunakan stiker Add Yours di Instagram, ada baiknya jika Anda tidak mengunggahnya secara publik. Oleh karena itu, cobalah untuk mengunci akun Instagram Anda agar Anda memiliki kontrol untuk mengetahui siapa saja yang melihat story Anda. Meski begitu, hal ini bisa tetap rawan, karena kita tidak mengetahui apa niat tersembunyi dari orang-orang yang kita anggap sebagai 'teman' di media sosial.
3. Gunakan OTP atau 2FA
Agar semakin aman, Anda perlu untuk mengaktifkan fitur OTP atau One Time Password atau 2 FA yaitu Two Factor Authentication. Hal ini bermanfaat untuk memastikan bahwa akses ke akun Anda hanya dapat dilakukan oleh Anda sendiri.
- Loker BUMN Nindya Karya , Cek Link Pendaftaran dan Persyaratannya Disini
- Perdagangan Karbon Indonesia Tembus Rp8.000 Triliun, Ini yang Harus Dilakukan
- F-35B Inggris dari Kapal Induk HMS Queen Elizabeth Jatuh di Mediterania
Anda juga harus waspada mengenai modus penipuan yang prinsipnya serupa dengan tren stiker Add Yours di Instagram. Penipuan ini diketahui memiliki teknik social Engineering atau rekayasa sosial. Metode ini akan menggiring pengguna media sosial untuk memberikan informasi termasuk data pribadi secara sukarela, padahal hal tersebut bisa berdampak negatif, yaitu terkena kasus penipuan.
Anda juga sebaiknya tidak mengikuti permainan yang kerap muncul di Instagram yang terlihat menarik atau lucu seperti tren membuat nama dari tanggal dan bulan lahir. Hal ini sangat berisiko karena sama saja Anda membeberkan informasi pribadi Anda. Selain itu, penting untuk tidak memberikan informasi pribadi seperti nama, alamat, data biometrik, informasi atas properti pribadi seperti nomor kendaraan yang kerap bocor saat Anda berfoto di depan atau di belakang mobil.