INKA Ungkap Kronologi Kecelakaan Uji Coba LRT Jabodebek

JAKARTA – Uji coba Light Rail Transit (LRT) Jabodebek sempat mengalami kecelakaan pada awal pekan ini. PT Industri Kereta Api (INKA) pun mengonfirmasi peristiwa tersebut dan menjelaskan kronologi kejadian.

Direktur Utama PT INKA (Persero) Budi Noviantoro menjelaskan peristiwa terjadi lantaran ada satu kereta yang langsir menabrak rangkaian lain di salah satu rel. Langsir yang dimaksud merupakan istilah perpindahan rangkaian kereta di jalur rel. 

“Peristiwa tersebut terjadi di jalur layang antara Stasiun Harjamukti-Stasiun Ciracas, Jakarta Timur,” katanya dalam konferensi pers yang dikutip Rabu, 27 Oktober 2021.

• IHSG Masih Mampu Naik, Simak Rekomendasi Saham NH Korindo Berikut
• Peningkatan Jaringan Distribusi Dorong Sales Ultra Voucher Meroket 142 Persen di Kuartal III-2021
• Kupas Tuntas Tren NPL 5 Bank Jumbo: BTN Tertinggi, BCA Paling Stabil

Saat uji coba, tambahnya, tidak ada penumpang di dalam kereta. Budi bilang, semua masih dalam tahap pengujian, baik prosedur maupun sarana dan prasarana.

Meskipun demikian, kerusakan dapat dipastikan mencakup cabin kereta. Ia pun belum dapat menjelaskan kerugian secara rinci. Rangkaian kereta yang mengalami kecelakaan pun akan dikirimkan kembali ke pabrik produksi di Madiun, Jawa Timur.

Di sisi lain, ia juga mengaku ada indikasi human error. Menurutnya, saat mengemudikan kereta, masinis menjalankan dengan kecepatan lebih. Masinis dikabarkan mengalami luka ringan. Saat ini, masih mendapat perawatan di rumah sakit.

Saat ini, investigasi masih dilakukan oleh perseroan bersama Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT). “Kami masih menginvestigasi,” katanya.