Investree Singapore Pte Ltd Akuisisi 18,4 Persen Saham Amar Bank

JAKARTA – Tolaram Group Inc.(Tolaram), pemegang saham pengendali PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR), dan Investree Singapore Pte Ltd (Investree Group) menandatangani perjanjian transaksi terkait akuisisi Investree Group atas saham minoritas sebesar 18,4% di saham Amar Bank.

Direktur Investree Group dan Co-Founder sekaligus CEO Investree Adrian Gunadi, mengatakan perjanjian ini merupakan bagian terciptanya kolaborasi antara fintech dan perbankan untuk melakukan inovasi produk, layanan pembiayaan digital, solusi bisnis, dan juga memperluas jaringan kepada calon debitur/UMKM di kota jaringan Amar Bank.

"Investree Group sangat antusias dengan besarnya potensi pasar perbankan Indonesia serta peluang untuk mendorong inklusi keuangan di negara ini," kata Adrian, dikutip dalam keterangan resmi, Jumat 13 Mei 2022.

• Dua Tahun Bebas Pandemi, Korea Utara Laporkan Kasus Pertama COVID-19
• Capai Rp327,23 Miliar, Laba Bersih Konsolidasian Asuransi Tugu Pratama Tumbuh 20 Persen di 2021
• Kejagung Perpanjang Masa Penahanan Dirjen Daglu Kemendag dan 3 Tersangka lainnya terkait Korupsi Minyak Goreng
• Bisnis Menara Moncer, Laba Bersih Mitratel (MTEL) Naik 33,86% pada Kuartal I-2022

Tercatat, sekitar 92 juta orang dewasa yang tidak memiliki rekening bank (unbanked) dan 47 juta yang kurang terlayani bank (underbanked) di Indonesia. Sementara itu, segmen UMKM tengah berkembang pesat tetapi kurang dilayani bank dan menyumbang sekitar 60% dari PDB.

Di kesempatan yang sama, Managing Director, Fintech & Infrastructure Tolaram Navin Nahata, mengatakan kerja sama dengan Investree dapat membangun Amar Bank menjadi bank digital terkemuka yang berfokus pada kebutuhan konsumen dan UMKM.

Dengan diakuisisinya saham minoritas di Amar Bank, diharapkan adanya peningkatkan inklusi keuangan dapat dipercepat, dapat mengembangkan  produk-produk pembiayaan dan menawarkan solusi bisnis digital yang lebih luas untuk mengangkat level operasional UMKM di Indonesia.