Itik Mallard.  (wildlifeillinois.org)
Sains

Itik Mallard: Spesies Itik Liar Terkenal di Belahan Bumi Utara

  • Itik Mallard adalah jenis itik liar yang paling umum dan mudah dikenali di Belahan Bumi Utara. Itik mallard ini dapat ditemukan di sekitar kolam, rawa, sungai, dan danau, di mana mereka mencari makanan berupa tumbuhan, invertebrata, ikan, dan serangga.

Sains

Distika Safara Setianda

JAKARTA - Itik Mallard adalah jenis itik liar yang paling umum dan mudah dikenali di Belahan Bumi Utara. Itik mallard ini dapat ditemukan di sekitar kolam, rawa, sungai, dan danau, di mana mereka mencari makanan berupa tumbuhan, invertebrata, ikan, dan serangga.

Itik mallard adalah itik yang mencari makan di permukaan air atau yang disebut “dabbling” karena mereka makan dengan menyelam ke bawah air untuk mencari makanan—kepala di bawah, kaki dan ekor di atas—daripada menyelam ke dalam air. Itik mallard juga mencari makanan di daratan dengan merumput dan mencari makanan.

Itik mallard jantan, yang disebut drake, memiliki kepala berwarna hijau mengkilap, cincin putih di sekitar lehernya, dan dada berwarna cokelat kekuningan. Sementara itu, itik mallard betina berwarna cokelat belang-belang terlihat jauh lebih polos dibandingkan dengan bulu mengkilap sang jantan.

Bulu luar itik mallard tahan air, berkat minyak yang dikeluarkan dari kelenjar di dekat ekor. Di bawah lapisan bulu tahan air yang padat ini terdapat lapisan bulu lembut dan hangat yang disebut “down/bulu bawah.”

Dua kali setahun, itik mallard mengalami pergantian bulu, atau rontok, pada bulu-bulu penerbangnya, sehingga sementara waktu itik tersebut tidak bisa terbang selama beberapa minggu hingga bulu-bulu baru tumbuh kembali.

Itik Mallard terbang berkelompok yang disebut kawanan. Seperti kebanyakan burung migran, itik Mallard terbang dalam formasi V yang terkenal.

Selama migrasi musim dingin, itik Mallard terbang ke selatan mencari cuaca hangat, sering beristirahat di tempat yang sama dari tahun ke tahun. Itik Mallard yang sedang bermigrasi dapat menempuh jarak yang sangat jauh, mengandalkan sungai, pantai, dan lembah untuk menemukan arah mereka.

Seekor itik mallard betina bertelur hingga sekitar dua belas telur di sarang yang terletak di tanah dekat air, seringkali dalam cekungan kecil atau lubang pohon. Dia melapisi sarang dengan bulu hangat yang dicabut dari bawah mantelnya. Tidak lama setelah lahir, bayi itik, yang disebut anak itik, membuka mata mereka.

Kurang lebih setelah satu hari keluar dari telur, anak itik sudah bisa berlari, berenang, dan mencari makan sendiri. Mereka tinggal di sarang kurang dari sebulan. Kelompok anak itik disebut “kumpulan/induk.”

Di luar sarang, kumpulan anak itik tetap berada dekat dengan ibu mereka untuk keselamatan, sering mengikuti ibu mereka dalam barisan tunggal yang rapi.