Masjid Istiqlal Batal Gelar Salat Id, Jabodetabek Sepakat Salat Idulfitri di Rumah Saja

JAKARTA – Semua kepala daerah di kawasan aglomerasi Jabodetabek sepakat untuk menganjurkan pelaksanaan salat Idulfitri 1442 H di rumah saja.

“Terkait dengan kegiatan Idulfitri, salat Idulfitri dianjurkan di rumah masing-masing,” ujar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam konferensi pers di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 10 Mei 2021.

Warga yang ingin melaksanakan salat Idulfitri berjemaah tetap diperbolehkan dengan syarat salat berjamaah bertempat di lapangan atau masjid di dekat tempat tinggal. Pelaksanaan salat di masjid pun dibatasi kapasitasnya 50% saja.

• Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
• Cegah Ledakan Kasus COVID-19, Pemerintah Geser dan Hapus Hari Libur Nasional Ini
• Penyaluran KPR FLPP: BTN Terbesar, Tiga Bank Daerah Terbaik

Anies meminta agar masyarakat tidak bepergian jauh hanya untuk melaksanakan salat Idulfitri. Hal ini demi mencegah potensi penyebaran COVID-19 lintas wilayah.

Masjid Istiqlal Batalkan Salat Idulfitri

Masjid Istiqlal Jakarta resmi membatalkan pelaksanaan salat Idulfitri berjemaah pada Selasa, 11 Mei 2021. Keputusan ini diambil karena pandemi COVID-19 yang masih berlangsung.

Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar menjelaskan potensi penyebaran virus COVID-19 bisa saja terjadi jika Masjid Istiqlal tetap melaksanakan salat Idulfitri. Penyebabnya, kemungkinan jamaah berkumpul di satu titik seperti pintu masuk dan tempat penitipan sandal.

“Memang kita diberikan kesempatan untuk membuka 10 persen terakhir ya. Tetapi 10 persen dari 250.000 itu, itu sama dengan berapa,” ujarnya dalam konferensi pers.

• 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
• PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
• Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea

Nasaruddin pun meminta maaf kepada seluruh jemaah Masjid Istiqlal. Dirinya berharap situasi pandemi dapat membaik hingga Masjid Istiqlal bisa menggelar salat Iduladha berjemaah di masa mendatang

Meski sudah ada imbauan untuk salat Idulfitri di rumah, beberapa masjid di DKI Jakarta tetap melaksanakan salat Idulfitri berjemaah dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Pertama, Masjid Agung Al-Azhar akan melakukan salat Idulfitri berjemaah di tempat terbuka atau lapangan. Selanjutnya, ada Masjid Jakarta Islamic Center (JIC) yang akan membatasi jumlah jamaah sebanyak 50 persen dari kapasitas normal.

Lalu, juga ada Masjid Raya KH Hasyim Asy’ari dan Masjid Sunda Kelapa yang akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat selama pelaksanaan salat berjemaah. (SKO)