
Jadi Ajang Proyekan Kader PSI, Apa Itu FOLU Net Sink 2030?
- Raja Juli Antoni, yang saat ini menjabat sebagai Menteri Kehutanan sekaligus Sekretaris Jenderal PSI, menjadi penanggung jawab utama dalam struktur OMO ini. Dalam struktur tersebut, posisi strategis yang dipegang Raja Juli Antoni mendapatkan gaji tertinggi, mencapai Rp 50 juta per bulan.
Nasional
JAKARTA - Program Forestry and Other Land Use (FOLU) Net Sink 2030 menjadi sorotan publik setelah beredarnya dokumen Surat Keputusan (SK) yang menunjukkan sejumlah kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) masuk dalam struktur Operation Management Office (OMO) program tersebut.
Program ini merupakan inisiatif Kementerian Kehutanan untuk mencapai keseimbangan antara serapan dan emisi gas rumah kaca (GRK) pada tahun 2030. Namun, kehadiran kader PSI dalam struktur OMO memicu berbagai pertanyaan dan tanggapan.
Apa Itu FOLU Net Sink 2030?
FOLU Net Sink 2030 adalah program strategis Kementerian Kehutanan yang bertujuan memastikan serapan emisi GRK dari sektor kehutanan dan lahan lebih tinggi daripada emisi yang dihasilkan pada tahun 2030.
Dengan pendanaan yang berasal dari donor dan negara mitra, serta target penurunan emisi GRK yang ambisius, program ini diharapkan dapat mencapai tujuannya tanpa terdistorsi oleh kepentingan politik.
“FOLU Net Sink 2030 adalah sebuah kondisi yang ingin dicapai melalui aksi mitigasi penurunan emisi gas rumah kaca (GRK) dari sektor kehutanan dan lahan,” tulis Kementerian Kehutanan dalam laman resminya, dikutip Jumat, 7 Maret 2024.
Program ini diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) No. 98 Tahun 2021 dan menjadi bagian dari komitmen Indonesia dalam upaya mitigasi perubahan iklim global. Sektor FOLU diproyeksikan menyumbang hampir 60% dari target penurunan emisi GRK Indonesia melalui skenario Carbon Mitigation 1 (CM1).
Beberapa strategi yang dijalankan meliputi pencegahan deforestasi, konservasi hutan, restorasi gambut, dan peningkatan serapan karbon. Program ini juga mencakup 15 kegiatan mitigasi, seperti rehabilitasi mangrove dan restorasi ekosistem gambut.
Kader PSI dalam Struktur OMO FOLU Net Sink 2030
Dokumen SK mengenai struktur OMO FOLU Net Sink 2030 mengungkap keterlibatan sejumlah kader PSI dalam program ini.
Beberapa nama yang menonjol di antaranya adalah Andy Budiman, Wakil Ketua Umum PSI, yang menjabat sebagai Dewan Penasihat Ahli, kemudian Endika Fitra Wijaya sebagai Staf Kesekretariatan Bidang Pengelolaan Hutan Lestari.
Selain itu Sigit Widodo sebagai Anggota Bidang Peningkatan Cadangan Karbon, serta Suci Mayang Sari sebagai Anggota Bidang Penegakan Hukum dan Peningkatan Kapasitas.
Raja Juli Antoni, yang saat ini menjabat sebagai Menteri Kehutanan sekaligus Sekretaris Jenderal PSI, menjadi penanggung jawab utama dalam struktur OMO ini. Dalam struktur tersebut, posisi strategis yang dipegang Raja Juli Antoni mendapatkan gaji tertinggi, mencapai Rp50 juta per bulan.
Respons PSI Terhadap Isu Ini
Juru Bicara DPP PSI, Agus Mulyono Herlambang, menegaskan keikutsertaan kader PSI dalam OMO FOLU Net Sink 2030 murni berdasarkan kapasitas dan integritas mereka. Menurutnya, struktur OMO terdiri dari Aparatur Sipil Negara (ASN), pensiunan ASN, dan pihak eksternal profesional, baik dari partai maupun non-partai.
“Sepertinya yang dapat kita baca dari Humas Kementerian Kehutanan bahwa struktur OMO itu terdiri dari ASN, pensiunan ASN, dan pihak eksternal kementerian yang dapat membantu OMO dalam menjalankan program-programnya,” kata Agus kepada awak media, di Jakarta.
PSI juga menyatakan bahwa pendanaan OMO tidak membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), melainkan berasal dari dana donor dan negara mitra. "OMO ini sepenuhnya dibiayai donor dan/atau negara mitra, sesuai aturan hukum. Intinya, sama sekali tidak membebani APBN," ujar Agus.
Agus menambahkan kader PSI yang terlibat memahami ritme kerja Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, sehingga dianggap mampu berkontribusi secara optimal.
"Kami menjamin kader-kader kami yang namanya tercantum dalam SK tersebut memiliki kapasitas dan integritas. Posisi kader-kader PSI dalam SK tersebut berada di posisi dukungan kesekretariatan. Jadi memang tugasnya membantu kerja-kerja menteri di bidang administrasi FOLU," ungkap Agus.
Pada pemerintahan Prabowo Subianto, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dipecah menjadi dua kementerian terpisah, yakni Kementerian Lingkungan Hidup yang dipimpin oleh Hanif Faisol Nurofiq dan Kementerian Kehutanan yang dipimpin oleh Raja Juli Antoni.
Raja Juli Antoni, yang juga menjabat sebagai Sekjen PSI, membenarkan keaslian dokumen SK terkait struktur OMO FOLU Net Sink 2030 dan menyebutkan bahwa revisi struktur OMO FOLU 2025 merupakan perbaikan dari versi sebelumnya.