Jadi Emiten Baru ke-29, Saham Megalestari Langsung Melesat 34,55 Persen di Hari Pertama
JAKARTA – Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan emiten baru ke 29 pada tahun ini. Adalah PT Megalestari Epack Sentosaraya Tbk. yang mendapat kode saham EPAC. Pencatatan saham EPAC berlangsung hari ini (Rabu, 1 Juli 2020) melalui seremoni virtual. Pada hari pertamanya ini, saham EPAC langsung melesat naik 34,55 persen ke level Rp148 dari harga perdana […]
Industri
JAKARTA – Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan emiten baru ke 29 pada tahun ini. Adalah PT Megalestari Epack Sentosaraya Tbk. yang mendapat kode saham EPAC.
Pencatatan saham EPAC berlangsung hari ini (Rabu, 1 Juli 2020) melalui seremoni virtual. Pada hari pertamanya ini, saham EPAC langsung melesat naik 34,55 persen ke level Rp148 dari harga perdana Rp110.
Meski naik kencang, transaksi saham EPAC terbilang sangat kecil. Catatannya, frekuensi sebanyak enam kali, dengan volume 53 saham.
Sebagai informasi, perusahaan yang bergerak di bisnis fast moving consumer goods ini melepas 250 juta saham atau 7,57 persen dari modal ditempatkan dan disetor. Dengan harga perdana Rp110, maka perseroan berhak meraup dana sekitar Rp27,5 miliar.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
- Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
- Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
- IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC
Dalam pelaksanaan pencatatan perdana saham (initial public offering/IPO) ini, Megalestari menunjuk PT Sinarmas Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi.
Direktur Utama Megalestari Bahar menuturkan, pencatatan saham perseroan bertujuan untuk mendukung pengembangan dan pertumbuhan kinerja di masa datang. Hal itu sesuai dengan peruntukkan dana hasil IPO.
“Setelah dikurangi biaya emisi, perseroan akan menggunakan dana hasil IPO untuk modal kerja,” ujar Bahar.