<p>Bos mobil listrik Tesla, Elon Musk / Reuters</p>
Tekno

Jadi Orang Terkaya Sejagat Raya, Elon Musk Tak Punya Rumah dan Lebih Pilih Kontrak

  • Selain menciptakan terobosan teknologi futuristik, Elon Musk diketahui sebagai miliarder yang tak punya rumah sendiri.
Tekno
Rizky C. Septania

Rizky C. Septania

Author

TEXAS- Orang terkaya Sejagat Raya, Elon Musk di kenal memiliki kebiasaan nyeleneh yang tak biasa. Selain menciptakan terobosan teknologi futuristik, Elon Musk diketahui sebagai miliarder yang tak punya rumah sendiri.

Pada Mei lalu tahun lalu, Musk menjabarkan akan menjual seluruh aset properti dan barang-barang miliknya. Bukan karena kekurangan uang, melainkan dirinya ingin hidup secara minimalis.

"Saya menjual hampir semua barang fisik. Tidak akan memiliki rumah," ucap Musk lewat akun Twitternya seperti dikutip TrenAsia.com dari Los Angeles Times Senin, 5 Oktober 2022.

Delapan bulan kemudian, Ia menunaikan ucapannya. Ia mulai menjual satu per satu properti miliknya yang berada di California.


Kala itu, Musk diketahui menjual rumah kontemporer seluas 9,309 kaki persegi seharga US$29,72 juta atau kisaran Rp454,2 miliar (asumsi kursi Rp15.200 per dolar AS). Dia juga menjual rumah bergayak kolonial seharga US$6,77 jutaatau Rp102,4 miliar, dan properti kecil ketiga seharga US$ 4,43 juta atau Rp67,7 miliar . Kesepakatan di ketiga rumah ditutup hanya beberapa hari sebelum Natal.

Terakhir, telah menjual tiga rumah terakhirnya  terletak di Bel-Air. Dari penjualan tiga properti tersebut, Musk mendapatkan dana sekitar  US$40,9 juta. Sehingga total penjualan tujuh properti milik Musk memiliki nilai kisaran US$137 juta atau kisaran 2 triliun.

Membangun koloni di Mars

Musk menjadi tokoh penting yang mencanangkan pembangunan koloni di Mars. Dan dalam membuat koloni tersebut, Musk tentunya butuh dana.

Menurut rumor, hal itu yang menjadi pemicu Musk  menjual seluruh aset properti miliknya.

"Akan membutuhkan banyak sumber daya untuk membangun kota di Mars. Saya ingin bisa berkontribusi sebanyak mungkin untuk kota di Mars. Itu artinya butuh modal yang besar," kata Musk kepada  CEO Axel Springer, Mathias Döpfner,seperti dikutip TrenAsia.com dari Insider.

Musk lanjut mengatakan kepada Döpfner bahwa dia pada dasarnya hampir tidak memiliki harta benda dengan nilai moneter, selain dari saham di perusahaannya.

"Orang-orang akan menyerang saya dan berkata, 'oh, dia punya semua harta ini. Dia punya semua rumah ini.' Oke, sekarang saya tidak memilikinya lagi," tambahnya.

Musk pindah ke Texas dari California selama pandemi. Dia mengatakan di Twitter pada bulan Juni bahwa dia tinggal di sebuah properti senilai sekitar US$50 ribu di Boca Chica, Texas.

Tempat tinggal tersebut didapat dengan cara kontrak melalui perusahaan pesawat ruang angkasanya SpaceX.