Jakpro Tegaskan Jakarta Formula E Tidak Diundur
- PT Jakarta Propertindo atau Jakpro menegaskan bahwa gelaran Formula E akan tetap dilaksanakan pada tahun 2024 dan tidak akan ditunda hingga 2025.
Olahraga
JAKARTA - PT Jakarta Propertindo atau Jakpro menegaskan bahwa gelaran Formula E akan tetap dilaksanakan pada tahun 2024 dan tidak akan ditunda hingga 2025. Hal ini sesuai dengan kontrak yang telah disepakati bersama Formula E Operation (FEO).
Direktur Bisnis Jakpro, I Gede Adi Adnyana, menyatakan bahwa saat ini proses penyelenggaraan ajang balap mobil listrik tersebut masih dalam tahap diskusi dengan panitia untuk menyesuaikan dengan kondisi yang ada di Indonesia pada tahun 2024.
“Saat ini masih diolah, juga kondisi kita, jadi prosesnya macam-macam sejauh ini,” ujar Adi sapaan akrabnya di Jakarta pada Senin, 06 November 2023.
- Ekonomi Stabil, Bank BNI Bidik Pertumbuhan Kredit Sebesar 7-9 Persen
- Zulhas: Bansos Beras Lanjut Sampai 2024
- 3 Jurus Jitu Agar Tujuan Karier Anda Cepat Tercapai
Jakpro meyakini ajang Formula E akan tetap berlangsung pada tahun mendatang, meskipun pada periode yang sama juga akan diselenggarakan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. “Saya rasa Formula E tetap jalan ya, tidak ada concern yang lain-lain,” jelasnya.
Terkait dengan Pemilu 2024, Jakpro sedang berusaha agar pelaksanaan Formula E 2024 tidak mengganggu acara yang telah dinantikan oleh seluruh rakyat Indonesia. “Kita mau bikin semuanya adem, kita kan mau menghadapi Pemilu,” jelasnya.
Dalam kesempatan lain, Direktur Utama Jakpro, Iwan Takwin, menyatakan bahwa saat ini mereka terus berkoordinasi dengan FEO untuk melakukan penyesuaian jadwal penyelenggaraan Formula E 2024.
“Kami tengah melalui beberapa tahapan komunikasi dan koordinasi secara intensif bersama FEO terkait perubahan jadwal penyelenggaraan kejuaraan dunia balap mobil listrik Formula E di Jakarta,” ujar Iwan dalam keterangan tertulisnya belum lama ini.
Iwan melanjutkan bahwa potensi perubahan jadwal tersebut muncul karena pertimbangan berbagai faktor yang menjadi aspek utama penyelenggaraan acara internasional ini.
Ia melanjutkan, terkait hal tersebut sangat berkaitan dengan efektivitas penyelenggaraan acara dunia di tengah proses Pemilu 2024 yang akan berlangsung di dalam negeri.
“Kami memahami, bahwa kalender FIA yang ditayangkan tersebut memiliki dampak Global terhadap negara-negara yang terlibat di dalamnya” ujarnya.
Oleh sebab itu, pihaknya mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh FIA dan FEO terhadap pesta demokrasi Indonesia tahun depan yang akan menjadi perhatian seluruh pihak, dan ingin memastikan kelancaran acaranya.
Untuk diketahui, pada Jumat lalu, kota Jakarta telah dihapus dari jadwal balapan musim kesepuluh tersebut. Keputusan ini diambil karena balapan yang awalnya dijadwalkan pada 8 Juni 2024 di Sirkuit Internasional E-Prix Ancol bertabrakan dengan masa Pemilihan Umum 2024.
“Acara yang direncanakan di Jakarta pada hari Sabtu, 8 Juni tidak akan dilanjutkan setelah pengumuman masa kampanye dalam pemilihan presiden Indonesia selama sebagian besar bulan Juni,” tulis keterangan resmi Formula E.
“Ini akan berdampak pada logistik pengiriman balapan di jalan-jalan ibu kota pada saat yang sama. Formula E dan pihak berwenang di Jakarta sedang menjajaki kelayakan balapan di kota pada tanggal alternatif," tambah keterangannya.
Asal tahu saja, kejuaraan Dunia Formula E ABB FIA musim kesepuluh dimulai di Kota Mexico, Meksiko, pada tanggal 13 Januari 2024. Sebelum memasuki musim kejuaraan, para pembalap akan mengikuti uji coba di Sirkuit Valencia, Spanyol, pada tanggal 23-27 Oktober mendatang.