Nampak sejumlah pekerja menggunakan alat berat menyelesaikan pembangunan jalan tol Serpong - Balaraja (Serbaraja) di kawasan Rawa Buntu , Tangerang Selatan Selasa 8 Maret 2022. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia
Nasional

Jalan Tol Serang - Panimbang Ditargetkan Rampung 2024, Akses Wisata ke Tanjung Lesung Semakin Cepat

  • Pengerjaan proyek Jalan Tol Serang - Panimbang sebagai salah satu Proyek Strategi Nasional (PSN) terus dilakukan dan ditarget rampung di semester 1 dan 2 pada 2024.
Nasional
Liza Zahara

Liza Zahara

Author

JAKARTA - Pengerjaan proyek Jalan Tol Serang - Panimbang sebagai salah satu Proyek Strategi Nasional (PSN) terus dilakukan dan ditarget rampung di semester 1 dan 2 pada 2024.

Jalan tol dengan panjang 83,67 kilo meter (km) terdiri dari tiga seksi. Seksi 1 Serang - Rangkasbitung 26,5 km sudah beroperasi sejak 2021. Seksi 2 Rangkasbitung - Cileles sepanjang 24,17 km dengan progres fisik mencapai 23,31%, dan seksi 3 Cileles - Panimbang 33 km.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, peningkatan aksesibilitas dan konektivitas infrastruktur jalan tol dapat memberikan kelancaran, keselamatan, keamanan, dan kenyamanan berjalan.

"Akses jalan yang semakin baik akan menunjang perekonomian masyarakat di kawasan sekitar," kata Basuki dalam keterngan resmi, Rabu, 18 Mei 2022.

Pengerjaan infrastruktur Jalan Tol Serang - Panimbang dilakukan dengan skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan nilai total investasi sebesar 8,58 triliun.

Setelah dirampungkannya Jalan Tol Serang - Panimbang seksi 1 dan 2 akan memberikan kemudahan dan efesiensi waktu perjalanan menuju objek wisata Tanjung Lesung yang menjadi salah satu Destinasi Pariwisata Prioritas (DPP).

Sebelum kehadiran tol, perjalanan dari Jakarta menuju Tanjung Lesung membutuhkan waktu tempuh 5 jam. Namun dengan adanya Jalan Tol Serang - Panimbang akan memangkas waktu perjalanan menjadi 2-3 jam.

Di sisi lain, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Direktorat Jenderal Bina Marga Danang Parikesit menambahkan dengan adanya jalan tol ini dapat memperlancar konentivitas perekonomian masyarakat baik dari sektor industri maupun pariwisata di Provinsi Banten.

Adapun Destinasi Pariwisata Prioritas selain Tanjung Lesung, ada Danau Toba, Mandalika, Borobudur, Pulau Morotai, Tanjung Kelayang, Wakatobi, Kepulauan Seribu, Taman Nasional Bromo - Tengger - Semeru, dan Labuan Bajo.