Jangan Mudah Baper! Begini Cara Menghindari Penipuan Berkedok Asmara

JAKARTA - Kemajuan teknologi membuat kita jadi semakin mudah melakukan aktivitas sehari-hari, termasuk soal mencari jodoh atau pasangan. Ada banyak aplikasi kencan online yang tersedia yang menawarkan kemudahan bertemu dan berkenalan dengan orang baru.

Tampaknya aplikasi kencan online ini tidak hanya memudahkan pengguna untuk mendapatkan jodoh atau pasangan, tapi juga memudahkan penipu untuk melancarkan serangan penipuan ke calon korban.

Oleh karena itu, agar Anda tidak menjadi korban selanjutnya, Anda perlu menyimak beberapa cara menghindari penipuan berkedok asmara di aplikasi kencan online seperti berikut ini.

• Cocok Untuk Anda yang Susah Tidur! Coba 5 Tips Sederhana Tidur Dalam 5 Menit
• Di Tengah Kasus Meikarta, Bank Nobu Milik Lippo Juga Terancam OJK
• 5 Pertanda Sudah Saatnya Anda Beli Ponsel Android Baru

Cara Menghindari Penipuan Berkedok Asmara

1. Jangan melakukan hubungan jarak jauh dengan orang asing

Tampaknya langkah ini memang terkesan kuno dan kurang modern. Namun, tetap mencari kenalan atau pasangan lewat cara yang tradisional tampaknya dapat mengurangi peluang Anda untuk ditipu karena sebagian besar penipu cenderung menargetkan korban di luar wilayah mereka agar penipu tidak tertangkap.

2. Jangan pernah mengungkapkan data pribadi

Hindari berbagi data pribadi atau informasi sensitif kepada seseorang sampai Anda memang bertemu langsung atau membuktikan bahwa orang tersebut memang terpercaya. Biasanya penipu akan membuat Anda tergoda untuk membagikan setiap detail hidup Anda dengan mereka.

3. Gunakan mesin pencari

Jangan lupa untuk mencari informasi kenalan Anda lewat Google, Twitter, Instagram, dan sebagainya. Anda juga perlu curiga ketika mendapat kenalan yang secara online tampak terlalu bagus atau terlalu baik.

4. Coba situs mesin pencari pengenalan wajah

Anda bisa mengunggah foto kenalan Anda di mesin pencari pengenalan wajah seperti tineye.com untuk menyelidiki apakah mereka asli atau palsu. Situs ini akan memudahkan Anda mengetahui dari mana foto itu muncul di internet. Biasanya penipu menggunakan foto yang mereka ambil lewat halaman Facebook.

5. Jangan membuka file dari orang asing

Jika seseorang mengirim Anda foto dalam bentuk lampiran atau attachment dan Anda membukanya, Anda mungkin tanpa sadar telah membiarkan virus menginfeksi perangkat Anda baik itu ponsel, komputer, atau laptop.

Anda juga tidak perlu mudah baper atau bawa perasaan ketika kenalan Anda menceritakan kisah yang sedih. Biasanya penipu menggunakan narasi cerita sedih ini untuk membuat Anda iba dan akhirnya bersimpati kepada mereka serta tidak lagi bersikap curiga.

• Sering Diabaikan, Bukan Fokus Mengejar Kebahagiaan Tapi Ini yang Bisa Bikin Kita Bahagia
• Apa Itu Efek Mandela?
• 5 Kalimat yang Tidak Boleh diucapkan di Tempat Kerja, Gantilah dengan Ini

Itu tadi beberapa cara menghindari penipuan berkedok modus asmara. Tetaplah berhati-hati!