Asap Membumbung Tinggi Setelah Serangan Israel di Gaza (Reuters/Violeta Santos Moura)
Dunia

Jeda dan Gencatan Senjata Didorong untuk Alirkan Bantuan ke Gaza

  • Amerika Serikat (AS) dan Rusia menjadi beberapa negara yang mendorong jeda serta gencatan senjata antara Israel dan Hamas. Hal itu untuk mengizinkan bantuan kemanusiaan masuk ke Jalur Gaza yang terkepung di tengah serangan udara Israel yang terus berlangsung.

Dunia

Distika Safara Setianda

JAKARTA - Amerika Serikat (AS) dan Rusia menjadi beberapa negara yang mendorong jeda serta gencatan senjata antara Israel dan Hamas. Hal itu untuk mengizinkan bantuan kemanusiaan masuk ke Jalur Gaza yang terkepung di tengah serangan udara Israel yang terus berlangsung. 

Selasa, 24 Oktober 2023 malam, delapan truk berisi air, makanan, dan obat-obatan memasuki Gaza dari Mesir. Hampir tiga pekan setelah militan Hamas menyerang kota-kota Israel selatan dalam serangan yang menewaskan 1.400 orang, kebanyakan dari mereka warga sipil, para pemimpin dunia berusaha mencegah konflik menyebar ke seluruh wilayah yang menjadi kunci pasokan energi global.

“Presiden AS Joe Biden dan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman berbicara melalui telepon dan menyepakati diplomasi yang lebih luas untuk menjaga stabilitas di seluruh kawasan dan mencegah konflik berkembang,” kata Gedung Putih, dilansir dari Reuters, Rabu, 25 Oktober 2023.

Bentrokan mematikan telah meningkat antara militer Israel dan Palestina di Tepi Barat yang diduduki. Muncul kembali pula perselisihan antara Israel dan kelompok bersenjata Hizbullah Lebanon di perbatasan Israel-Lebanon. 

Iran, yang telah mencari kekuasaan regional selama beberapa dekade, mendukung Hizbullah maupun Hamas, dan telah memperingatkan Israel untuk menghentikan serangannya di Gaza. “Roket juga diluncurkan dari sekutu Iran, Suriah,” kata militer Israel.

Jet menghantam infrastruktur tentara Suriah dan peluncur mortir pada Rabu sebagai respons Israel. Militer tidak memberikan rincian lebih lanjut.Serangan roket dari Suriah disebut memicu sirene serangan udara di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel.

Tidak ada komentar langsung dari Suriah. Militer Israel juga mengatakan telah menargetkan kelompok penyelam Hamas yang mencoba memasuki Israel melalui laut dekat Kibbutz Zim. Tidak ada komentar langsung dari Hamas atas insiden tersebut.

AS  menyarankan Israel menunda serangan darat yang direncanakan ketika Washington mencoba membebaskan lebih dari 200 sandera yang masih ditawan Hamas di Gaza. Namun, ketika ditanya apakah dia mendesak Israel untuk menunda invasi daratnya, Joe Biden mengatakan Israel telah membuat keputusan sendiri.

Duta Besar Iran untuk PBB, Amir Saeid Iravani, mengatakan kepada Dewan Keamanan pada Selasa, 24 Oktober 2023, bahwa Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken telah berusaha untuk menyalahkan Iran atas perang Israel-Hamas.

“Komitmen kami terhadap perdamaian dan stabilitas regional tetap tak tergoyahkan,” katanya. “AS semakin memperburuk konflik dengan secara terang-terangan menyelaraskan diri dengan agresor dengan mengorbankan penduduk Palestina yang tidak bersalah.”

Dalam pernyataan yang dirilis di media sosial, Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan sedikitnya 5.791 warga Palestina telah tewas akibat pemboman Israel sejak 7 Oktober 2023, termasuk 2.360 anak-anak.

Tawarkan Proposal Saingan

Di PBB, AS dan Rusia mengajukan rencana saingan untuk bantuan kemanusiaan bagi warga sipil Palestina. Washington telah menyerukan jeda, sementara Rusia menginginkan gencatan senjata kemanusiaan. Jeda umumnya dianggap kurang formal dan lebih pendek dari gencatan senjata.

“Seluruh dunia mengharapkan seruan dari Dewan Keamanan untuk gencatan senjata yang cepat dan tanpa syarat,” kata Duta Besar Rusia untuk PBB Vassily Nebenzia kepada Dewan Keamanan. Negara-negara Arab dengan tegas mendukung seruan gencatan senjata kemanusiaan di tengah meluasnya penghancuran gedung-gedung Gaza. 

“Kami mengikuti dengan penyesalan ketidakmampuan dewan ini dua kali untuk mengadopsi resolusi atau bahkan menyerukan gencatan senjata untuk mengakhiri perang ini,” kata Menteri Luar Negeri Mesir Sameh Shoukry kepada dewan tersebut. Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres pekan lalu menyerukan gencatan senjata kemanusiaan segera di Gaza.