Jelang Dipanggil DPR, Warga NTB Lakukan Aksi Demonstrasi Minta Tutup AMNT
- Gelombang penolakan terhadap aksi pertambangan yang dilakukan oleh PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) milik PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) terus menyeruak.
Nasional
JAKARTA - Gelombang penolakan terhadap aksi pertambangan yang dilakukan oleh PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) milik PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) terus menyeruak.
Kali ini, aksi protes dilakukan oleh ratusan orang yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Anti Mafia Tambang Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (Amanat KSB).
Para demonstran meminta penyelesaian berbagai masalah yang terjadi di area tambang tersebut. Hal itu terjadi usai Komisi VII DPR RI memanggil manajemen AMNT dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU).
“Kami menuntut otoritas negara bertanggung jawab mengusut dan menyelesaikan masalah kesejahteraan warga lingkar tambang yang dibajak oknum-oknum manajemen dan penguasa di sana," ujar Ketua Amanat KSB, Erry Satriyawan di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, 9 November 2022.
Erry mengatakan bahwa berbagai skandal kerap terjadi, seperti teror PHK bagi pekerja lokal, kecelakaan kerja, dugaan penyimpangan penggelontoran kewajiban Coorporate Sosial Responsibility (CSR), hingga penjualan limbah non B3.
“Negara harus tegas menindak para pengusaha tambang yang semena-mena terhadap masyarakat sekitar. Apalagi, sampai saat ini tidak ada program pemberdayaan rakyat dan perlindungan lingkungan sebagai sumber utama kehidupan rakyat. Masyarakat sekitar jauh dari kata sejahtera,” imbuh Erry.
Melalui aksi ini, ia juga meminta Komisi VII DPR RI untuk dapat mengambil langkah tegas dalam menggali dugaan permainan dalam penjualan limbah non B3 atau scrap oleh AMNT.
Komisi VII sendiri sudah mengagendakan RDPU dengan Dirut AMNT, Kamis 10 November 2022. Salah satu yang akan menjadi pembahasan dalam rapat tersebut yakni terkait aktivitas penjualan scrap dan pembuangan limbah B3 ke laut.
Sebagai informasi, PT Amman Mineral International (AMI) yang merupakan induk usaha AMNT merupakan perusahaan nasional yang telah berhasil mengakuisisi saham PT Newmont Partnership, perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat. Nilai akuisisinya mencapai US$2,6 miliar atau setara Rp33,8 trilliun.