Jhon LBF, Pengusaha Viral Beromzet Miliaran yang Punya Segudang Bisnis

JAKARTA - Sosok pengusaha Jhon LBF baru-baru ini ramai menjadi perbincangan di media sosial setelah aksinya yang membantu Tiko, seorang anak yang merawat sang ibu belasan tahun di rumah mewah tanpa listrik.

Selain membantu Tiko, Jhon LBF kembali jadi perbincangan warganet setelah menawari pekerjaan kepada seorang pemuda viral yang mencari keuntungan dengan cara menyiarkan lansia secara langsung melalui aplikasi Tiktok.

Pengusaha yang kini viral di media sosial itu diketahui menggeluti banyak bidang bisnis. Bidang bisnis itu mulai dari kontraktor, produk perawatan kulit, industri hiburan, akutansi dan perpajakan hingga berbagai produk rokok elektrik.

"Saya minta anda hentikan siksa orang tua, sebagai gantinya Anda bisa kerja di perusahaan saya," kata Jhon LBF lewat akun tiktoknya @jhon.lbf_official dikutip Selasa, 24 Januari 2023

Dirangkum dari berbagai sumber, bisnis yang dijalankan Jhon LBF di bidang kontraktor dioperasikan melalui perusahaannya bernama Jhonkontraktor, sementara pada bidang lain seperti perawatan kulit, hiburan, akutansi dan perpajakan serta produk rokok elektrik dijalankan masing-masing oleh perusahaanya Jhonskin, Jhontaintment. Jhontax dan Mevol.

• Pasar Tunggu Data Perekonomian AS, Harga Emas Dunia Berpeluang Lesu Hari Ini
• Utang Indonesia Capai Rp7.734 Triliun, Sri Mulyani Pede Pemerintah Mampu Bayar
• Kronologi Karyawan BRI Bobol Rekening Nasabah Prioritas hingga Rp8,5 Miliar

Dari beragam bisnis yang dijalankan, Jhon yang memikiki nama asli Henry Kurnia Adhi disebut meraup omzet hingga miliaran rupiah  serta mempekerjakan ratusan karyawan.

Meski begitu, dibalik cerita inspiratif yang saat ini mencatut namanya dengan memberi bantuan kepada beberapa pihak, Jhon LBF juga dikabarkan melakukan tindakan yang melanggar hak-hak para karyawannya.

Terbaru, dirinya disebut kerap memotong gaji karyawannya hanya karena hal-hal sepele. Misalnya karena telat membalas pesan sang bos tersebut melalui pesan singkat whatsapp. Namun Jhon LBF membantah kabar tersebut.

“Saya cukup prihatin dengan pemberitaan tersebut karena yang disampaikan itu menurut saya harus ada pembuktian dulu. Kita sebagai masyarakat juga harus cermat dengan informasi yang beredar di media sosial, apakah itu fakta atau berita yang tidak benar,” katanya melalui sebuah akun Youtube dikutip Selasa, 24 Januari 2023.