Jokowi: Infrastruktur Jadi Fondasi Kuat Indonesia Hadapi Gejolak Ekonomi Global

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, Indonesia memiliki fondasi yang kuat dalam menghadapi gejolak global imbas perang Rusia-Ukraina.

Menurut Presiden Jokowi, fondasi infrastruktur yang sudah dibangun menjadi faktor Indonesia dapat bertahan dari tantangan yang ada.

"Beruntung, selama tujuh tahun ini kita sudah bangun fondasi infrastruktur," kata Presiden Jokowi dalam Sarasehan 100 Ekonom Indonesia 2022, pada Rabu, 7 September 2022.

• Jadi Agen Penjualan SR017, BRI Bukukan Pemesanan Hingga Rp1,01 Triliun
• Sampai Rp104 Triliun, Ini Rincian Kerugian Negara dari Korupsi Surya Darmadi
• Sri Mulyani Banggakan PNS di Kementerian Keuangan Kerja hingga Pukul 11 Malam

Jokowi mengatakan, dalam kurun waktu tujuh tahun tersebut, sudah ada 16 bandara baru terbangun. Lalu,18 pelabuhan baru juga telah berdiri dan 38 bendungan baru bakal digarap hingga akhir tahun ini.

Menurut orang nomor satu di Indonesia ini, semakin banyak bendungan terbangun maka sistem irigrasi akan bejalan lancar. Sehingga, Indonesia bisa menjaga ketahanan pangan hingga swasembada.

Selain infrastruktur kota, pemerintah juga membangun 227.000 kilometer (km) jalan desa. Pembangunan ini diharapkan mampu membuka akses ekonomi lebih luas.

"Dari pandemi kita belajar banyak menghadapi guncangan-guncangan. Belajar sangat banyak bagaimana mengkonsolidasi agar negara ini bisa bersama-sama, dari pusat, provinsi, daerah sampai ke rumah tangga," ujarnya.