Jokowi Kebut Vaksinasi COVID-19 Jadi 1 Juta Orang Per Hari Mulai Juli 2021
Presiden Joko Widodo menyebut laju vaksinasi COVID-19 bakal dikebut hingga 1 juta orang per hari mulai Juli 2021. Percepatan vaksinasi tersebut dilakukan agar Indonesia bisa mencapai herd immunity sepenuhnya pada kuartal I-2022.
Nasional
JAKARTA – Presiden Joko Widodo menyebut laju vaksinasi COVID-19 bakal dikebut hingga 1 juta orang per hari mulai Juli 2021. Percepatan vaksinasi tersebut dilakukan agar Indonesia bisa mencapai herd immunity sepenuhnya pada kuartal I-2022.
“Kita berharap di Juli target vaksinasinya bisa 1 juta per hari, harus mulai ditingkatkan mulai Juni ini,” kata Jokowi saat kunjungan kerja ke Rumah Sakit Universitas Indonesia (RS UI), Rabu, 9 Juni 2021.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
- Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
Mantan Wali Kota Solo ini mendorong angka vaksinasi di Juni 2021 bisa naik menjadi 750.000 orang per hari. Sementara itu, pada Selasa, 8 Juni 2021, kecepatan vaksinasi di Indonesia baru mencapai 484.564 orang per hari.
Jokowi mengungkap vaksinasi COVID-19 mesti dilakukan secara merata di seluruh provinsi. Dirinya menjamin akses dan distribusi vaksin COVID-19 tidak akan mengalami kendala apa pun.
“Kita berharap vaksinasi massal ini dilakukan juga secara maksimal di pulau dan provinsi-provinsi lain di Indonesia,” ujar Jokowi.
Menurut data Satuan Tugas Penanganan COVID-19, jumlah penerima vaksin pertama hingga Selasa, 8 Juni 2021 telah mencapai 18,26 juta orang. Sebanyak 11,35 juta orang lainnya tercatat telah menyelesaikan dosis kedua vaksin COVID-19.
Pemerintah menargetkan 80% penduduk 181,5 juta masyarakat Indonesia menerima vaksin COVID-19 hingga kuartal I-2022. Dengan catatan saat ini, jumlah vaksinasi dosis pertama baru mencapai 10,06% dan dosis kedua 6,25%.
Indonesia menjadi negara dengan urutan ke-13 di dunia yang telah memberikan lebih dari 30 juta dosis vaksin COVID-19. (RCS)