<p>Chairman PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk. Sudhamek Agoeng Waspodo Soenjoto. / Garudafood.com</p>
Nasional

Jokowi Lantik Bos Garudafood Sudhamek Jadi Dewan Pengarah BPIP

  • Presiden Jokowi melantik Bos Garudafood, SudhaPresiden Jokowi melantik Bos Garudafood, Sudhamek Agoeng Waspodo Soenjoto sebagai salah satu Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).mek Agoeng Waspodo Soenjoto sebagai salah satu Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
Nasional
Rizky C. Septania

Rizky C. Septania

Author

JAKARTA- Presiden Jokowi melantik Bos Garudafood, Sudhamek Agoeng Waspodo Soenjoto sebagai salah satu Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). 

"Saya melantik dan mengambil sumpah Dewan Pengarah, Kepala, dan Wakil Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) periode 2022-2027 di Istana Negara, siang ini, dalam acara terbatas dan menerapkan protokol kesehatan ketat," tulis Jokowi dalam akun instagramnya seperti dikutip TrenAsia.com Rabu, 8 Juni 2022.

Sudhamek dikenal sebagai konglomerat pemilik salah satu bisnis FMCG terbesar di Indonesia. Berdasarkan data Forbes, Sudhamek memiliki total kekayaan sebesar US$995 juta atau kisaran Rp14,22 triliun (asumsi kurs Rp14.300 per dolar AS).

Tak hanya itu, jumlah harta yang dimiliki Pria kelahiran 20 Maret 1956 ini membawanya sebagai orang terkaya ke-42 di Indonesia versi Forbes.

Di samping menjabat sebagai Chairman Garudafood, Sudhamek menjabat sejumlah posisi penting lainnya seperti Group Chairman Tudung Group sejak 2012 hingga saat ini. Ia juga tercatat sebagai Pendiri dan pengurus The Indonesian Pluralism Institute (IPI),Pendiri The Indonesian Conference on Religion and Peace Institute (ICRP).

Sudhamek juga merupakan Dewan Pembina Global Sevilla Puri Indah and Global Sevilla Pulo Mas, Ketua Dewan Pengawas Majelis Buddhayana Indonesia (MBI), Dewan Pembina Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta tergabung sebagai Dewan Pengarah Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP-PIP) sejak 2017 hingga saat ini.

Selain Sudhamek, ada tujuh orang lainnya yang dilantik Jokowi sebagai dewan pengarah. Antara lain Mantan presiden ke-5 RI Megawati Soekarno Putri sebagai Ketua, Mantan Wakil Presiden Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno sebagai Wakil Ketua Dewan Pengarah, dan Eks Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus atau Kopassus ke-25 Mayor Jenderal TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya sebagai Sekretaris Dewan Pengarah.

Ada juga anggota lain seperti eks Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Said Aqil Siradj dan wartawan senior Rikard Bagun. Kemudian, ada nama-nama lain, seperti pendeta dan teolog Andreas Anangguru Yewangoe.