Jokowi
Nasional

Jokowi Pede Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Kuartal III-2022 Tumbuh di Atas 5,4 Persen

  • Presiden Joko Widodo (Jokowi) pede pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal III akan tumbuh di atas 5,4%.

Nasional

Debrinata Rizky

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) pede pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal III akan tumbuh di atas 5,4%.

Menurut Jokowi hal itu didukung karena berbagai faktor pendorong, salah satunya neraca dagang Indonesia yang masih terus surplus.

"Kita wajib bersyukur karena pertumbuhan ekonomi masih di angka 5,44% dan saya masih meyakini di kuartal III ini kita juga masih tumbuh di atas 5, atau di atas 5,4%," kata Jokowi dalam pembukaan Trade Expo Indonesia ke-37, di Indonesia Convention Exhibition BSD City, Tangerang, Rabu, 19 Oktober 2022.

Adapum neraca dagang Indonesia September 2022 disebutnya masih surplus 5,7%, kredit tumbuh 10,7%, Indeks Kepercayaan Konsumen masih di angka 124,7%.

Dalam data terakhir, neraca perdagangan dari Januari sampai September 2022 surplus US$39,8 miliar atau setara dengan Rp616,7 triliun. Meskipun lembaga-lembaga internasional menyampaikan bahwa tahun 2022 hingga 2023 sulit, Jokowin teteap optimis dapat membawa Indonesia lebih baik.

Sebelumnya International Monetary Fund (IMF) mengatakan bahwa Indonesia merupakan titik terang di tengah kesuraman ekonomi dunia. Dengan begitu, Jokowi percaya hal tersebut bisa meningkatkan kepercayaan global kepada Indonesia.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menegaskan capaian surplus neraca perdagangan September 2022 sebesar US$4,99 miliar atau setara dengan Rp77,34 triliun hal ini menunjukkan kemampuan ekonomi Indonesia bertahan di tengah berbagai krisis.

Asapun surplus perdagangan September 2022 disumbang surplus perdagangan non migas sebesar US$7,09 miliar atau setara dengan Rp109,8 triliun dan defisit perdagangan migas sebesar US$2,10 miliar atau setara Rp32,54 triliun . Surplus ini menjadi capaian surplus bulanan ke 29- secara berturut-turut.