Jokowi Sematkan Bintang Jasa Pratama pada Presiden FIFA

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan anugerah kepada Presiden Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) Giovanni "Gianni" Vincenzo Infantino berupa Tanda Kehormatan Bintang Jasa Pratama. 

Penganugerahan tersebut berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 70/TK/Tahun 2023 tentang Penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Jasa Pratama. Presiden memberikan penghargaan tersebut di Istana Negara berbarengan dengan penganugerahan kepada enam tokoh pejuang sebagai Pahlawan Nasional, Jumat 10 November 2023. 

Alasan Infantino menerima Tanda Kehormatan Bintang Jasa Pratama sebab telah berjasa utamanya di bidang olahraga. “Pengabdian dan pengorbanannya di bidang olahraga yang bermanfaat bagi bangsa dan negara dan atau darma bakti dan jasanya diakui secara luas di tingkat internasional, serta warga negara asing yang berjasa pada bangsa dan negara Indonesia,” kata Sekretaris Militer Presiden Laksamana Muda TNI Hersan saat membacakan surat keputusan, dikutip dari siaran Youtube Sekretariat Presiden.

Presiden kemudian lantas menyematkan Tanda Kehormatan Bintang Jasa Pratama kepada Presiden FIFA tersebut usai dibacakan surat keputusan tersebut. Terkait penganugerahan yang diberikan padanya, Gianni menyatakan hal itu adalah sebuah kehormatan bagi seluruh komunitas sepak bola di dunia bukan hanya dirinya.

Gianni Infantino menjadi Presiden FIFA sejak terpilih pada 2016 menggantikan Sepp Blatter. Jabatannya seharusnya telah berakhir pada 2019 namun karena dirinya menang dalam persidangan, Gianni masih menduduki jabatan tersebut hingga sekarang. Dirinya juga pernah ergabung dengan Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) sejak 2000. 

• KPK Usut Dugaan Korupsi Proyek APD COVID-19 Senilai Rp3 T
• PTPP Bidik Kontrak Baru Sentuh Rp31 Triliun hingga Kuartal IV-2023
• Respons Kemenkumham Usai Eddy Hiariej Ditetapkan Tersangka

Pria keturunan Swiss-Italia itu mulai mengenal dunia sepak bola ketika menjadi penasihat salah satu klub sepakbola Italia. Saat masih menjabat sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) di UEFA Giovanni "Gianni" Vincenzo Infantino membuat terobosan baru dengan usulan menambah jumlah kontestan pada Piala Eropa 2016 kepada FIFA. 

Presiden FIFA tersebut termasuk orang yang unik karena menguasai beberapa Bahasa sekaligus. Gianni tercatat menguasai Bahasa Portugal, Inggris, Italia, Prancis, Spanyol, Arab, dan bahasa Jerman.

Tanda Kehormatan Bintang Jasa Pratama sendiri merupakan penghargaan untuk menghargai dan menghormati seseorang yang berjasa besar terhadap negara dan bangsa dalam suatu bidang, peristiwa atau hal tertentu. Tanda Kehormatan Bintang Jasa dapat dianugerahkan kepada WNI dan WNA yang memenuhi persyaratan.

Terdapat tiga jenis tanda Bintang Jasa yaitu Bintang Jasa Utama, Bintang Jasa Pratama, Bintang Jasa Nararya. Dasar hukum pemberian penghargaan tersebut ialah Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan.