<p>Webinar Pemanfaatan Platform Digital Sebagai Sarana Showcase Musik Tanah Air bersama narasumber yang juga praktisi di industri musik Wendi Putranto, Rabu, 24 Juni 2020</p>
Gaya Hidup

Jreeng! Platform Musik Lokal Portamento, Pamer Karya Anak Bangsa

  • JAKARTA – Layanan digital menjadi beragam solusi selama berlangsungnya masa pandemi. Solusi tersebut juga berlaku bagi dunia hiburan. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) tengah menyiapkan program Portamento bagi musikus Tanah Air. Plt. Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif kemenparekraf mengatakan, Portamento merupakan platform pemasaran karya musik yang terhubung langsung dengan pembeli. “Melalui teknologi […]

Gaya Hidup
Khoirul Anam

Khoirul Anam

Author

JAKARTA – Layanan digital menjadi beragam solusi selama berlangsungnya masa pandemi. Solusi tersebut juga berlaku bagi dunia hiburan. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) tengah menyiapkan program Portamento bagi musikus Tanah Air.

Plt. Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif kemenparekraf mengatakan, Portamento merupakan platform pemasaran karya musik yang terhubung langsung dengan pembeli.

“Melalui teknologi ini, musisi dapat mengunggah karya musik dengan data sebagai administrasi hak cipta yang akan terhubung dengan platform penyedia musik online seperti Spotify, YouTube, Joox, dan lainnya,” kata dia dalam keterangan tulis, Kamis, 25 Juni 2020.

Secara berkala, Kemenparekraf juga telah mengadakan sharing session seputar musik dan konser musik virtual yang melibatkan musikus tanah air. Beberapa di antaranya yakni, Ngamen Online, Festival Musik dan Amal Good Vibrations, hingga Konser Solidaritas Bersama Jaga Indonesia. Sementara Spirit of Online Performance berkolaborasi dengan pelaku seni dan kreatif di Danau Toba.

“Platform digital kemudian dipilih sebagai panggung alternatif bagi penggiat musik mengingat mobilitas dan kegiatan offline harus berhenti seiring dengan kebijakan protokol physical distancing, bekerja dari rumah dan belajar dari rumah,” ujar Josua.

Efektivitas Platform Digital

Platform digital hadir untuk memberikan kemudahan bagi semua kalangan. Mulai dari YouTube, Facebook, hingga platform virtual conferencing seperti Zoom dan Google Hangout telah menjembatani musik kepada penggemar secara mudah.

“Musisi juga dapat memanfaatkan fitur polling untuk mengetahui umpan balik yang dibutuhkan mengenai karya mereka. Selain itu, ada pula pilihan aplikasi video konferensi yang mendukung interaksi dua arah dan menawarkan opsi pengaturan konten atau kurasi penonton,” tambah dia.

Data dari Kemenparekraf mencatat, sebanyak 44.295 pekerja seni dan pekerja kreatif terdampak pandemi. Pekerja seni dan pelaku kreatif tersebut telah diajukan ke Kementerian Sosial untuk menerima bantuan sosial dari pemerintah.

Josua berharap, dengan langkah digitalisasi pelaku industri musik dapat bersinergi untuk menguatkan ekosistem. Di samping itu, pelaku industri musik, komunitas, media, dan pemilik bisnis mampu menciptakan karya-karya musik yang dapat dikonsumsi masyarakat dunia. (SKO)