Liga 1 2023/2024.
Gaya Hidup

Juara Liga 1 Indonesia Tahun Ini Dapat Hadiah Rp5 Miliar, Idealkah?

  • PT Liga Indonesia Baru (LIB) menyiapkan hadiah senilai Rp5 miliar untuk juara Liga 1 2023/2024.

Gaya Hidup

Chrisna Chanis Cara

JAKARTA—PT Liga Indonesia Baru (LIB) menyiapkan hadiah senilai Rp5 miliar untuk juara Liga 1 2023/2024. Hal tersebut menjadi sebuah kemajuan mengingat sejak 2018 PT LIB tak memberikan hadiah uang bagi kampiun kompetisi kasta tertinggi Tanah Air. 

Namun demikian, hadiah tersebut dinilai belum seimbang dengan pengeluaran yang harus dikeluarkan klub sepanjang musim. Dikutip dari pssi.org, Rabu 21 Juni 2023, Ferry Paulus kembali terpilih menjadi Direktur Utama PT LIB dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Jakarta, Selasa 20 Juni 2023. 

Usai terpilih, Ferry langsung menjanjikan hadiah Rp5 miliar bagi pemenang Liga 1 2023/2024 yang akan ditentukan dengan format Championship Series. Selain itu klub peserta liga akan mendapatkan pemasukan tambahan di luar subsidi pada musim depan. “Juara akan mendapatkan Rp5 miliar,” ujar Ferry.

Sebagai informasi, kompetisi musim depan akan memakai format berbeda dibanding musim sebelumnya. Liga akan berjalan dengan format reguler hingga akhir musim. Kemudian, empat tim teratas akan kembali diadu untuk menentukan juara kompetisi lewat Championship Series. 

PT LIB tak menampik duit hadiah Rp5 miliar bukanlah nominal yang besar. Meski demikian, operator liga tersebut menjanjikan klub bakal mendapatkan pemasukan yang lebih tinggi dari pos-pos lain. Ferry menyebut ada tiga variabel yang menentukan besaran pendapatan masing-masing klub.

Pertama yakni rating and share dari siaran pertandingan masing-masing klub. Pemasukan dari pos ini sangat bergantung jumlah penonton. Kemudian ada sporting merit atau pendapatan klub sesuai dengan klasemen akhir. Ketiga yakni lisensi klub, yakni jatah uang yang disediakan LIB untuk klub yang memiliki lisensi.

Ferry mengklaim pendapatan klub akan lebih besar dengan adanya tiga variabel tersebut. Selain itu pihaknya menjanjikan subsidi tetap didapatkan klub dengan jumlah lebih besar dari musim sebelumnya. Musim lalu PT LIB memberi subsidi Rp5,5 miliar bagi setiap klub. “Pundi-pundi finansial klub benar-benar bisa tiga kali dari fix kontribusi yang didapat. Musim depan klub akan mendapatkan manfaat luar biasa,” imbuh Ferry.

Butuh Rp50 Miliar

Penelusuran TrenAsia, klub Liga 1 butuh anggaran Rp30 miliar hingga Rp50 miliar untuk mengarungi kompetisi pada musim lalu. Anggaran lebih besar bagi klub Liga 1 yang bermarkas di luar Pulau Jawa. Artinya, sebuah klub butuh lebih dari Rp50 miliar untuk menghindari keuangan minus.

Nihilnya hadiah uang untuk juara Liga 1 sempat mendapatkan kritik pedas Akmal Marhali. Koordinator Save Our Soccer ini mengaku prihatin dengan penghargaan yang diberikan PSSI pada sebuah klub juara Liga 1. “Juara hanya dapat trofi. Menyedihkan dan memprihatinkan,” ujar Akmal menanggapi gelar juara PSM Makassar musim lalu. 

Sebagai perbandingan, ajang sekelas Piala Gubernur Kalimantan Timur memberikan hadiah Rp1 miliar. Adapun Piala Menpora memberikan hadiah Rp2 miliar dan Piala Presiden Rp3 miliar. Akmal menilai kurangnya penghargaan berupa uang bisa berdampak pada kualitas kompetisi.  “Wajar bila akhirnya kompetisi sepak bola Indonesia tidak sehat. Pertandingan bisa ‘dijual’ untuk menutup biaya kompetisi,” ujarnya.