Justin Hubner Batal Dinaturalisasi karena Minta Rp16 Miliar?
- PSSI dikabarkan membatalkan proses naturalisasi Justin Hubner, pemain kelahiran Belanda yang kini bermain untuk Wolverhampton Wanderers U-21.
Gaya Hidup
JAKARTA—PSSI dikabarkan membatalkan proses naturalisasi Justin Hubner, pemain kelahiran Belanda yang kini bermain untuk Wolverhampton Wanderers U-21. Kebijakan itu diambil lantaran sang pemain disebut meminta sejumlah uang sebagai syarat naturalisasi.
Informasi yang dihimpun TrenAsia, Hubner diisukan mematok uang 1 juta euro atau setara Rp16,4 miliar apabila PSSI ingin menaturalisasinya. Padahal sang pemain tinggal menjalani proses akhir yakni menjalani sumpah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Hubner menjadi salah satu calon pemain naturalisasi Timnas U-20 yang sedianya dipersiapkan untuk Piala Dunia U-20 2023. Selain Hubner, dua calon lain yakni Ivar Jenner dan Rafael Struick. Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, mengatakan ada permintaan yang membuat PSSI urung melanjutkan proses naturalisasi Hubner. “Kami tidak dapat penuhi permintaan dia. Kita tahu timnas tidak ada yang seperti itu. Semua untuk Merah Putih,” ujar Arya dikutip Selasa 18 April 2023.
- Produsen Cat Avian Milik Crazy Rich Surabaya Tebar Dividen Rp1,3 T, Simak Jadwalnya
- Ekspor Maret 2023 Naik 9,89 Persen Secara Bulanan, Capai Rp347,9 Triliun
- Pertamina Mandalika Podium Perdana di Moto2, Bendera Merah Putih 'Berkibar' di AS
PSSI kini fokus menyelesaikan naturalisasi dua pemain lain Jenner dan Struick. Proses naturalisasi mereka juga sempat mandek menyusul negosiasi alot dengan Hubner. “Yang kami proses ada dua yang siap bergabung. Jadi kami tidak melanjutkan naturalisasi terhadap Hubner,” imbuh Arya.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dalam sebuah kesempatan tidak membenarkan ataupun membantah kabar yang menyebut Hubner meminta sejumlah uang untuk proses naturalisasi. “Saya belum dengar,” ujarnya singkat. Lebih lanjut, Erick bisa memahami apabila ada pemain yang berubah pikiran setelah Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. “Itu hak mereka,” ujarnya.