Kabar Gembira! Anggaran Kartu Prakerja 2022 Capai Rp11 Triliun
- Pemerintah telah menyiapkan anggaran untuk program Kartu Prakerja tahun 2022 sebesar Rp11 triliun. Alokasi tersebut digunakan untuk meningkatkan kemampuan (skill) pekerja.
Industri
JAKARTA - Pemerintah telah menyiapkan anggaran untuk program Kartu Prakerja tahun 2022 sebesar Rp11 triliun. Alokasi tersebut digunakan untuk meningkatkan kemampuan (skill) pekerja.
“Untuk peningkatan skill pekerja, Kartu Prakerja dianggarkan sekitar Rp11 triliun tahun 2022,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam Konferensi Pers Nota Keuangan dan RUU APBN 2022, Senin, 16 Agustus 2021.
- Ciputra Development Catatkan Peningkatan Laba 185 Persen Jadi Rp483,47 Miliar
- Kado HUT RI, PGN SAKA Catatkan Tambahan Produksi Migas 7.300 BOEPD di WK Pangkah
- Situasi Memburuk, Indonesia akan Evakuasi WNI di Afghanistan
Sebelumnya, pemerintah telah menyiapkan anggaran Rp10 triliun untuk program kartu prakerja semester I-2021. Kemudian, pemerintah menambah anggaran kartu prakerja Rp10 triliun untuk 2,8 juta peserta pada semester kedua tahun 2021.
Hal itu seiring dengan target pertumbuhan ekonomi tahun 2022 sebesar 5,5%. Pemerintah juga akan terus mendorong agar angka kemiskinan bisa berkurang. Setiap 1% dari pertumbuhan ekonomi tersebut bisa mempekerjakan hingga 500.000 orang.
“Terkait kemiskinan tentu kita dorong agar ada lapangan pekerjaan bisa terbentuk dan diketahui dengan pertumbuhan ekonomi ditargetkan 5,5 persen, setiap 1 persen kita bisa mempekerjakan sekitar 400-500 ribu orang dan ini diharapkan bisa menyerap angkatan kerja yang masuk di tahun 2022,” jelasnya.