KakaoBank Akuisisi Saham Superbank di Indonesia

JAKARTA - KakaoBank memasuki pasar Asia Tenggara yang sudah lama dinantikan melalui kemitraan strategis dengan Grab Holdings Limited, pengelola super app (aplikasi super) terbesar di wilayah tersebut, Grab.

Sebagai bagian dari kemitraan ini, KakaoBank mengumumkan niatnya untuk mengakuisisi 10% saham di PT Super Bank Indonesia, yang dikenal sebagai Superbank. Bank berbasis digital di Indonesia ini didukung konsorsium yang mencakup Grab dan telah menjadi pemain yang cukup berpengaruh di pasar keuangan Indonesia. 

Ini adalah investasi pertama KakaoBank di luar negeri. Superbank mengharapkan KakaoBank akan menerapkan pengalaman luasnya pada produk dan layanan, memanfaatkan kemajuan domestik yang sudah mapan dalam bidang keuangan digital dan keahlian platformnya. 

• Menilik Taktik Intelijen Hamas dalam Serangan Kejutan ke Israel
• Kisah Sukses Aditya Caesarico, Owner Sepatu Lokal yang Mendunia Aerostreet
• Potensi Kripto ETH Oktober 2023 Seiring Maraknya Peluncuran ETF EThereum Futures

Kolaborasi ini juga bertujuan untuk memperdalam pemahaman KakaoBank tentang pasar Asia Tenggara dan nasabahnya. Meskipun Indonesia adalah negara terpadat keempat di dunia dengan jumlah penduduk sekitar 270 juta, separuh dari penduduk di atas usia 15 tahun tidak memiliki rekening bank, menurut laporan Bank Dunia.

Kekurangan ini disebabkan oleh tantangan dalam menyediakan layanan perbankan fisik di lebih dari 18.000 pulau di Indonesia. Namun, negara ini melihat potensi besar dalam perbankan digital, terutama karena penetrasi ponsel diharapkan akan melebihi 100%.

Oleh karena itu, KakaoBank sangat ingin menjalin kolaborasi multiaspek dengan Grab. Dengan mengambil manfaat dari keahlian KakaoBank dalam keuangan digital dan kesuksesan yang sudah mapan Grab di Asia Tenggara, kedua perusahaan bekerja sama untuk meningkatkan pengalaman pengguna dengan mengintegrasikan layanan mereka. Rencana kerja sama dalam bisnis dan pengembangan teknologi juga tengah dikejar.

• IPO Lovina Beach Brewery (STRK) Emiten Bir Kantongi Rp118 Miliar, Ini Rincian Penggunaan Dana
• Rencana Pertamina Ganti Pertalite dengan Pertamax Green 92 Masih Digodok
• Deretan Perkembangan Kasus Eks Mentan Selama 2 Pekan

“Mulai dari investasi ini, kami berencana untuk mencari cara untuk membentuk jaringan bank berbasis digital internasional melalui kerjasama strategis dalam layanan dan teknologi,” kata Yun Ho-young, CEO KakaoBank, dikutip dari The Korea Times, Selasa 10 Oktober 2023.  

“Ketika KakaoBank mendapatkan perhatian sebagai model perbankan masa depan, kami berkomitmen untuk memastikan pertumbuhan kami dalam jangka menengah dan panjang dengan mengejar berbagai peluang," imbuhnya. 

“Kami merasa terhormat atas kepercayaan dari KakaoBank, sebagai bank digital terkemuka di pasar mereka dengan catatan prestasi yang luar biasa,” kata Tigor M. Siahaan, direktur utama Superbank. 

Pihaknya menilai kemitraan tersebut tak hanya memperkuat kemampuan Superbank. “Tetapi juga mendekatkan kami pada misi kami untuk melayani kebutuhan keuangan masyarakat yang kurang mampu,” ujar Tigor.