Kaltim Topang PDB Pulau Kalimantan
- Kinerja ekonomi di Pulau Kalimantan pada kuartal III 2023 dibandingkan dengan kondisi triwulan III 2022 tumbuh sebesar 4,83 persen.
Nasional
SAMARINDA - Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) topang Produk Domestik Bruto (PDB) pulau Kalimantan dengan menyumbang pertumbuhan ekonomi sebesar 45,9% pada kuartal III 2023 dibandingkan dengan kuartal yang sama tahun sebelumnya.
“Secara umum, pertumbuhan ekonomi kuartal III 2023 secara tahunan (year on year/yoy) bernilai positif terjadi di semua provinsi di Pulau Kalimantan dengan pertumbuhan tertinggi dicapai Provinsi Kaltim,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kaltim Yusniar Juliana pada konferensi pers pada Selasa, 7 November 2023 di Samarinda.
Yusniar menjelaskan secara lebih rinci pertumbuhan ekonomi terkecil terjadi di Kalimantan Utara yang tercatat 8,7 persen, tumbuh di atasnya adalah Kalimantan Tengah tumbuh 12,17 persen, Kalimantan Barat 16,5 persen, Kalimantan Selatan 16,7 persen, dan Kalimantan Timur 45,9 persen.
- Saatnya Memiliki Rumah, Ini Sejumlah Subsidi dan Insentif yang Digelontorkan Pemerintah
- Ahok Diperiksa KPK di Kasus Dugaan Korupsi LNG
- Aturan Belum Maksimal, Devisa Rp124 Triliun Parkir di Luar Negeri
Kinerja ekonomi di Pulau Kalimantan, jelas Yusniar, pada kuartal III 2023 dibandingkan dengan kondisi triwulan III 2022 tumbuh sebesar 4,83 persen.
Perkembangan ekonomi antar kuartal (quarter to quarter/q-to-q) juga menunjukkan pertumbuhan yang positif, dengan pertumbuhan ekonomi sebesar 1,74 persen (q-to-q). Secara kumulatif (c-to-c), ekonomi Pulau Kalimantan tumbuh sebesar 5,39 persen. Hal tersebut didorong oleh pertumbuhan positif di seluruh provinsi di Kalimantan.
Khusus di Kaltim, tercatat pertumbuhan ekonomi sebesar 5,29 persen pada kuartal III 2023 dibandingkan dengan kuartal yang sama tahun sebelumnya. Perekonomian Kaltim pada periode tersebut memiliki Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku sebesar Rp191,6 triliun, sementara atas dasar harga konstan mencapai Rp135,67 triliun.
Pertumbuhan ekonomi Kaltim dipimpin oleh sektor pengadaan listrik dan gas, yang tumbuh sebesar 16,72 persen sekaligus menjadi sektor yang mengalami pertumbuhan tertinggi dari sisi produksi. Dari sisi pengeluaran, komponen pengeluaran pemerintah mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 34,10 persen.
Pada kuartal III 2023, ekonomi Kaltim juga mengalami pertumbuhan sebesar 1,65 persen jika dibandingkan dengan kuartal sebelumnya (q-to-q).
“Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan usaha konstruksi yang tumbuh 5,59 persen, sementara dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi terjadi juga terjadi pada komponen pengeluaran pemerintah yang sebesar 9,11 persen," ujar Yusniar.