Kamu Pejuang Gap Year? Jaga 5 Hal Ini
- Istilah gap year sering kali terdengar pada pembicaraan bersama teman ketika sudah menginjak waktunya untuk berkuliah.
Gaya Hidup
JAKARTA- Istilah gap year sering kali terdengar pada pembicaraan bersama teman ketika sudah menginjak waktunya untuk berkuliah. Istilah ini disematkan pada seseorang yang tidak langsung kuliah di tahun yang sama setelah kelulusannya.
Alasan seseorang memilih gap year beragam, salah satunya yaitu tidak lolos dalam mengikuti segala tes masuk PTN yang diinginkan seperti SNBP, SNBT, dan ujian masuk mandiri.
Bagi kamu yang sedang menjalani masa gap year tidak perlu merasa insecure. Berikut adalah 5 hal yang harus kamu lakukan agar masa gap year mu tidak sia-sia.
1. Move on dan atur ulang target
Kegagalan tentu hal yang menyakitkan, karena itu berarti tidak bisa meraih apa yang harapkan. Namun, perasaan seperti itu tidak boleh dipelihara terlalu lama. Kamu harus mencoba untuk move on dan mengatur ulang target yang ingin dicapai di tahun selanjutnya. Jangan sampai perasaan gagal itu malah hanya membelenggumu untuk menjadi lebih baik.
Target yang dimaksud disini adalah target PTN dan jurusan yang akan diusahakan kedepannya. Hal itu bisa kamu lakukan dengan mengukur kembali kemampuanmu setelah ditolak pada PTN yang kamu harapkan sebelumnya.
- China Sukses Uji Coba Kereta Api Berkecepatan Tinggi 400 Km per Jam
- Mirip Film Back to The Future, Mobil Terbang Listrik Besutan AS Ini Kantongi Izin Uji Coba
- Pengusaha Tolak Saran IMF untuk Tinjau Larangan Ekspor Mineral Mentah
2. Tumbuhkan kembali motivasi belajar
Dampak dari kegagalan tidak masuk PTN pastinya akan menurunkan motivasi belajar. Karenanya, kamu harus membangun kembali motivasi belajar untuk mempersiapkan ujian masuk tahun selanjutnya.
Motivasi itu dapat ditumbuhkan dari mana saja. Semisal menjadikan keberhasilan teman-teman seperjuangan yang sudah lebih dahulu meraih PTN impian, motivasi untuk membanggakan orang tua yang telah berjuang membiayai sekolah dari TK hingga SMA, dan lain sebagainya.
3. Bangun lingkungan yang mendukung
Setelah mengatur ulang target dan menumbuhkan kembali motivasi belajar, yang harus dilakukan selanjutnya adalah membangun lingkungan yang mendukung untuk meraih target yang sudah kamu tetapkan. Hal ini perlu kamu lakukan dan harus dibangun sendiri karena lingkungan memiliki pengaruh yang sangat kuat dalam menjaga motivasi.
Kamu bisa berkumpul dengan teman-temanmu yang juga sama-sama berjuang pada masa gap year sehingga dapat saling support untuk meraih tujuannya masing-masing. Kamu juga bisa membuat kelompok belajar bersama mereka sehingga lingkungan yang dibangun sangat mendukung untuk senantiasa belajar dan meningkatkan kemampuanmu.
4. Persiapkan segala sesuatu dengan matang
Karena jalur satu-satunya adalah dengan ujian SNBT dan mandiri, kamu harus menyiapkan segalanya dengan sangat matang dan terencana. Langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah membuat daftar tanggal perkiraan dimulainya SNBT dan ujian mandiri dari PTN tujuan kamu, mempelajari materi yang diujikan dengan lebih mendalam, dan juga tips mengerjakan soal.
Gap year berarti banyak waktu yang bisa dimanfaatkan untuk belajar. Untuk itu kamu dapat lebih intensif lagi untuk belajar. Buatlah program belajar mandiri yang lebih mengasah kemampuanmu, ikutilah les, dan jangan lupa uji coba kemampuan dengan mengikuti beberapa try out untuk menjadi bahan evaluasi.
5. Berdoa dan berpikir positif
Berdoa merupakan salah satu bentuk afirmasi positif. Catherine Moore dalam situs positivepsychology.com meyebutkan afirmasi positif secara sederhana adalah ungkapan atau pernyataan positif untuk menghilangkan pikiran negatif. Cara menerapkannya pun juga sederhana, anda hanya perlu mengucapkan kalimat positif secara berulang-ulang.
“Anda dapat memilih untuk menggunakan afirmasi positif untuk memotivasi diri sendiri, mendorong perubahan positif dalam hidup Anda, atau meningkatkan self-esteem,” tulis Catherine Moore.
Itulah 5 hal yang harus dilakukan untukmu yang sedang menempuh masa gap year. Bersedihlah sekedarnya, jangan sampai kesedihan malah menghancurkanmu secara psikis. Buktikanlah bahwa kamu bisa masuk ke PTN idamanmu dengan kemampuanmu.