Karena Bosan, Satpam Iseng Menggambar di Lukisan Mahal
- Sebuah lukisan karya seniman bernama Anna Leporskaya (1900-1982) dirusak oleh seorang satpam dalam acara pameran seni di Rusia.
Dunia
YEKATERINBURG - Sebuah lukisan karya seniman bernama Anna Leporskaya (1900-1982) dirusak oleh seorang satpam dalam acara pameran seni di Rusia.
Pengunjung menyadari dua pasang mata yang digambar pada lukisan Anna yang berjudul ‘Three Figures’ dengan pena pada 7 Desember 2021. Pihak Yeltsin Center melaporkan kejadian pada pameran yang berjudul ‘The World as Non-Objectivity, The Birth of a New Art’ itu dua minggu setelahnya, pada 20 Desember 2021, menurut laporan The Art Newspaper Russia pada 13 Januari 2022.
Sang pelukis, Anna Leporskaya dikenal sebagai ahli seni porselen. Karyanya tersebar di berbagai koleksi museum-museum ternama di Rusia.
- Apresiaasi Peran ACT-A, Jokowi Ajak Pemimpin Dunia Atasi Ketimpangan Vaksin
- Bitcoin dan Kripto Big Cap Lainnya Menguat Lagi, LEO Alami Kemerosotan
- Kurs Dolar Hari Ini: Rupiah Berpotensi Menguat ke Rp14.370 per Dolar AS
Lukisan ‘Three Figures’ menunjukkan gambar deretan sosok tanpa wajah dan khusus didatangkan dari Galleri Tretyakov, Moscow untuk ikut pameran.
Satpam itu melakukan aksinya pada hari pertamanya bekerja di Yeltsin, tulis penyelenggara pameran melalui akun Instagramnya, seperti dikutip dari The Moscow Times.
Setelah insiden itu, polisi menjalankan penyelidikan atas vandalisme. Denda yang dikenakan atas aksi satpam itu adalah 40.000 rubel atau setara dengan Rp7 juta (asumsi kurs Rp191.48 per rubel Rusia) dan hukuman kerja permasyarakatan selama setahun.
Meskipun tinta pena yang dibuat satpam menembus lapisan cat, kerusakan itu dapat diselamatkan karena goresannya lembut.
Atas aksi isengnya, satpam berusia 60 tahun itu telah dipecat pihak Yeltsin, seperti dikutip dari Mirror.
Lukisan itu langsung dikembalikan ke Tretyakov Gallery setelah kejadian, dan akan diperbaiki oleh perusahaan asuransi AlfaStrakhovanie. Mereka bersedia membayar 250.000 rubel atau setara dengan Rp48 juta untuk perbaikan.