<p>Kawasan Industri Jababeka/ Sumber: idxchannel.com</p>
Korporasi

Kawasan Industri Jababeka Telan Rugi Bersih Rp47,79 Miliar di 2020

  • Ini berbanding terbalik dengan capaian periode sebelumnya yang mencatatkan laba Rp118,81 miliar.

Korporasi
Reza Pahlevi

Reza Pahlevi

Author

JAKARTA – PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) membukukan kerugian bersih Rp47,79 miliar di 2020. Ini berbanding terbalik dengan capaian periode sebelumnya yang mencatatkan laba Rp118,81 miliar.

Mengutip laporan keuangan tahunan di Bursa Efek Indonesia (BEI), kerugian ini disebabkan oleh membengkaknya beban lain-lain KIJA yang mencapai Rp1,73 triliun di 2020. Padahal, perusahaan mencatat pendapatan Rp302,24 miliar di pos yang sama tahun lalu.

Melihat catatan atas laporan keuangan, bengkaknya beban lain-lain ini disebabkan salah satunya oleh biaya pembatalan penjualan yang mencapai Rp27,35 triliun. Di tahun sebelumnya, KIJA mencatatkan pendapatan di pos yang sama sebesar Rp2,06 triliun.

Selain itu, kerugian penurunan nilai dan penghapusan piutang juga melonjak menjadi Rp22,3 triliun dari sebelumnya Rp657,65 miliar.

Di sisi lain, pendapatan KIJA berhasil meningkat 6,22% menjadi Rp2,39 triliun di tahun pandemi. KIJA mencatatkan pendapatan Rp2,25 triliun di periode sebelumnya.

Liabilitas KIJA naik tipis menjadi Rp5,93 triliun dari tahun sebelumnya Rp5,87 triliun. Liabilitas didominasi liabilitas jangka panjang sebesar Rp4,56 triliun, sementara liabilitas jangka pendek sebesar Rp1,37 triliun. Sementara itu, ekuitas KIJA tercatat sebesar Rp6,26 triliun di 2020.

Ini berarti total aset KIJA meningkat tipis menjadi Rp12,2 triliun dari sebelumnya Rp12,18 triliun. Rinciannya, total aset lancar tercatat sebesar Rp8,51 triliun dan aset tidak lancar tercatat sebesar Rp3,68 triliun.