Kebangkitan China Mulai Terlihat, Nilai Kurs Rupiah Ditutup Menguat

JAKARTA - Nilai kurs rupiah ditutup menguat setelah kebangkitan ekonomi China mulai terlihat setelah kebijakan anti-COVID dilonggarkan.

Menurut data perdagangan Bloomberg, Rabu, 1 Maret 2023, nilai kurs rupiah ditutup menguat 26 poin di posisi Rp15.235 per-dolar Amerika Serikat (AS).

Pada perdagangan sebelulmnya, Selasa, 28 Februari 2023, nilai kurs rupiah ditutup melemah 9 poin di level Rp15.260 per-dolar AS.

• Blokir Anggaran Rp50,2 Triliun, Sri Mulyani: untuk Pencadangan Bantalan Ekonomi
• Zona Korea Creative Space, Surganya Para Kpopers di Jakarta
• Dorong Profitabilitas GoTo di Kuartal IV-2023, Gojek Siapkan Tiga Strategi Utama

Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi megnatakan, dolar AS melemah pada perdagangan hari ini setelah aktivitas manufaktur China melesat pada laju tercepatnya dalam satu dekade.

Pertumbuhan aktivitas manufaktur China melampaui perkiraan konsensus pasar sehingga membuat para pedagang berbondong-bondong masuk ke aset berisiko dan menjauh dari safe haven.

"Secara keseluruhan dolar AS melemah pada hari Rabu, 1 Maret 2023, karena pasar menyambut kebangkitan aktivitas di ekonomi terbesar kedua di dunia setelah keluarnya China dari kebijakan COVID yang ketat akhir tahun lalu," ujar Ibrahim dikutip dari riset harian, Rabu, 1 Maret 2023.

• 5 Cara Membuat Rumah Anda jadi Tempat yang Aman untuk Masa Tua
• Bayan Resources (BYAN) Tinggalkan 10.000 Hektare Lahan Tambang Batu Bara Gara-Gara Ini!
• Tok! Jokowi Resmi Bubarkan Maskapai BUMN Merpati Airlines

Per Februari 2023, indeks manajer pembelian (purchasing manager index/PMI) manufaktur China berada di level 52,6, naik drastis dari 50,1 pada Januari.

“Itu menghidupkan kembali beberapa optimisme untuk pembukaan kembali perdagangan China dan meningkatkan harapan penurunan yang lebih lemah dalam ekonomi global setelah kenaikan suku bunga yang agresif oleh bank sentral utama,” lanjut Ibrahim.

Menurut Ibrahim, untuk perdagangan besok, Rabu, 1 Maret 2023, nilai kurs rupiah berpotensi menguat di rentang Rp15.210-Rp15.260 per-dolar AS.