Keberanian Remi Lucidi Berakhir di Gedung Pencakar Langit Hong Kong
- Lucidi terakhir memposting di Instagram pada 24 Juli, dengan gambar pemandangan dari atas menara di Times Square Hong Kong.
Dunia
HONG KONG- Bagi para penggemar olah raga atau kegiatan eksterm, nama Remi Lucidi cukup terkenal. Tetapi petualangan sosok ini yang dikenal nekad melakukan aksi berbahaya di gedung tinggi itu berakhir di Hong Kong.
South China Morning Post melaporkan Remi Lucidi terakhir terlihat membuka jendela penthouse di lantai 68 Tregunter Tower setinggi 219 m pada Kamis 27 Juli 2023.
Seorang pelayan di gedung itu dilaporkan menelepon polisi setelah melihat pria berusia 30 tahun itu di luar jendela saat Lucidi mencoba mencari bantuan sebelum kehilangan pijakannya.
Polisi mengatakan sosok yang menggunakan nama Remi Enigma di media sosial itu telah jatuh sebelum petugas tiba. Kamera Mr Lucidi, yang berisi video olahraga ekstrem dilaporkan ditemukan di tempat kejadian, bersama dengan kartu identitas Prancisnya.
Polisi mengatakan mayat seorang pria berusia 30 tahun ditemukan di teras di daerah Mid-Levels kota, meskipun mereka tidak merilis identitas orang tersebut. "Penyelidikan awal menunjukkan pria itu adalah penggemar olahraga ekstrem," kata seorang sumber kepada South China Morning Post Senin 31 Juli 2023.
- Izin Lingkungan Perusahaan Sawit PT IAL Disebut Tak Libatkan Warga
- Penelitian Produk Tembakau Alternatif Penting untuk Kurangi Tingkat Merokok
- Lebih Hemat Mobil BBM atau Listrik? Ini Hitungannya
"Ada kemungkinan dia terjebak di luar penthouse saat berlatih olahraga ekstrem di dalam gedung, dan dia mengetuk jendela untuk meminta bantuan, tetapi secara tidak sengaja jatuh hingga meninggal."
Lucidi dilaporkan memasuki Menara Tregunter, yang terletak di distrik kelas atas Hong Kong, sekitar pukul 6 sore pada hari Kamis. Dan memberi tahu seorang penjaga keamanan bahwa dia mengunjungi seorang teman di lantai 40.
Dia dilaporkan terlihat di CCTV meninggalkan lift di lantai 49 dan sekali lagi di tangga ke lantai atas, di mana sebuah pintu telah dibuka paksa. Menurut South China Morning Post, dia terakhir terlihat oleh seorang pelayan saat mengetuk jendela penthouse sekitar pukul 19.30.
Lucidi terakhir memposting di Instagram pada 24 Juli, dengan gambar pemandangan dari atas menara di Times Square Hong Kong. Dia dikatakan telah check in ke sebuah asrama di Hong Kong pada 17 Juli, menurut laporan.
Lucidi sebelumnya berbagi gambar dirinya di atas gedung-gedung tinggi di Paris, Dubai dan Thailand, di antara lokasi lainnya.
Rekan penjelajah kota memberikan penghormatan kepada Lucidi dalam postingan di Instagram-nya, dengan satu tulisan: "Saudaraku. Berita sedih yang tidak ingin didengar oleh siapa pun tentang sesama penjelajah."
Orang lain memposting: "Bro pergi melakukan apa yang dia sukai! Dia menjalani hidupnya sepenuhnya. Tidak banyak yang bisa mengatakan itu."
Menara ketiga, Tregunter 3 dulunya merupakan gedung tempat tinggal tertinggi di dunia, sampai diambil alih oleh Trump World Tower di New York setelah selesai pada tahun 2001.