Kekhawatiran Akan Resesi AS Semakin Meningkat, Nilai Kurs Rupiah Menguat 17 Poin
- Menurut data perdagangan Bloomberg, Kamis, 26 Januari 2023, nilai kurs rupiah ditutup menguat di posisi Rp14.947 per-dolar AS.
Pasar Modal
JAKARTA - Nilai kurs rupiah ditutup menguat 17 poin pada perdagangan hari ini seiring dengan kekhawatiran resesi Amerika Serikat (AS) yang semakin meningkat.
Menurut data perdagangan Bloomberg, Kamis, 26 Januari 2023, nilai kurs rupiah ditutup menguat di posisi Rp14.947 per-dolar AS.
Pada perdagangan sebelumnya, Rabu, 25 Januari 2023, nilai kurs rupiah ditutup di level Rp14.947 per-dolar AS.
- Diversifikasi Lini Bisnis, Indika Energy (INDY) Akuisisi 46 Persen Saham Natura
- Blok Migas Jabung Tengah Resmi Digarap Perusahaan Suami Puan Maharani
- Penyanyi Nadin Amizah Ramaikan Pembukaan Solo Safari
Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan, musim pendapatan perusahaan-perusahaan AS yang suram telah memicu peningkatan akan kekhawatiran resesi di negeri Paman Sam menjadi faktor yang melemahkan dolar AS.
"Pendapatan dan panduan yang suram dari perusahaan-perusahaan AS dan serangkaian pemutusan hubungan kerja (PHK) sektor tekbologi telah memperdalam kekhawatiran akan penurunan ekonomi yang tajam di AS," ujar Ibrahim dikutip dari riset harian, Kamis, 26 Januari 2023.
Dengan meningkatnya kekhawatiran resesi AS, pelaku pasar pun semakin disuntik keyakinan bahwa bank sentral The Federal Reserve (The Fed) akan melonggarkan pengetatan kebijakan moneternya.
- Mengenal Stoikisme, Filosofi yang Membawa Hidup Lebih Tenang dan Bahagia
- 5 Fakta Tentang Solo Safari, Taman Safari Baru di Solo
- Prediksi Peruntungan Bisnis, Karir, dan Keuangan di Tahun Kelinci Air
Sementara The Fed diprediksi akan melunak, bank sentral Eropa (European Central Bank/ECB) diprediksi masih bersikap agresif dalam mengerek suku bunga.
Menurut Ibrahim, untuk perdagangan Jumat, 27 Januari 2023, nilai kurs rupiah berpotensi ditutup menguat di rentang Rp14.920-Rp15.990 per-dolar AS.