<p>Gerai Kopi Kenangan / Twitter @Kopikenangan_ID</p>
De'Juragan

Keren! Jualan Online &#8216;Kopi Kenangan&#8217; Saat Pandemi Meroket 200 Persen, Pendapatan Naik Dobel

  • Dari November 2019 hingga 2020, Kopi Kenangan mencatat kenaikan jumlah pengguna baru pada aplikasi Kopi Kenangan sebesar hampir 500%. Begitu pula transaksi yang dilakukan melalui aplikasi mengalami kenaikan hingga lebih dari 200%.

De'Juragan
Drean Muhyil Ihsan

Drean Muhyil Ihsan

Author

JAKARTA – Peritel minuman grab-and-go Kopi Kenangan milik PT Bumi Berkah Boga mencatat kenaikan transaksi online selama periode pandemi 2020 pada sejumlah kanal pembeliannya, terutama pada aplikasi Kopi Kenangan. Start up di sektor kuliner ini pun optimistis dapat meraih pendapatan hingga dua kali lipat dari 2019.

Sejak November 2019 hingga 2020, Kopi Kenangan mencatat kenaikan jumlah pengguna baru pada aplikasi Kopi Kenangan sebesar hampir 500%. Begitu pula transaksi yang dilakukan melalui aplikasi ini melesat hingga lebih dari 200%.

Kopi Kenangan mengoptimalkan penerapan model ‘new retail’ yang telah digaungkan sejak awal berdiri. Tujuannya untuk menggabungkan kenyamanan dan keragaman pilihan belanja online dengan pengalaman belanja offline melalui aplikasi.

Saat ini, aplikasi Kopi Kenangan telah menjangkau lebih dari satu juta pelanggan dan termasuk dalam salah satu aplikasi dengan monthly active user (MAU) terbanyak di Indonesia, dengan lebih dari 600.000 MAU.

Hal ini menjadikan Kopi Kenangan nomor dua terbesar di kategori makanan dan minuman di Indonesia, serta merupakan aplikasi F&B nomor tiga terbanyak diunduh di Indonesia pada September 2020 berdasarkan data App Annie. Sebagian besar pesanan yang diterima Kopi Kenangan adalah dalam format take away.

Chief of Business Development Officer dan Co-Founder Kopi Kenangan James Prananto mengatakan, pihaknya menyadari bahwa konsep grab-and-go dapat memberikan efisiensi waktu dan efektivitas metode transaksi.

“Oleh karena itu, tidak heran kalau transaksi online menjadi metode yang disukai para pelanggan,” ujarnya melalui keterangan resmi yang diterima TrenAsia.com, dikutip Selasa 29 Desember 2020.

Hal ini juga yang membuat Kopi Kenangan dinobatkan sebagai brand kopi Top of Mind nomor dua di Indonesia oleh perusahaan riset dan penelitian Kantar.

Kopi Kenangan kini telah mengoperasikan 411 toko di berbagai wilayah Indonesia dengan penjualan terbesar di area Jabodetabek.

Baru-baru ini, perusahaan juga mulai merambah ke industri makanan dengan meluncurkan Cerita Roti di 33 gerai Kopi Kenangan di Jabodetabek.

Sejak awal diluncurkan pada 22 November 2020, Cerita Roti selalu habis terjual di ke-33 gerai Kopi Kenangan serta dua gerai independen Cerita Roti di mal Pacific Place dan Kota Kasablanka.

Saat ini, central kitchen milik Kopi Kenangan mampu memproduksi 5.000 roti per hari dan berencana untuk memproduksi 10.000 roti per hari pada akhir Januari 2021. (SKO)