<p>Pengunjung melihat produk kerajinan pernak pernik di stan UMKM pada pameran In Store Promotion Kementerian Perdagangan di Atrium Mal Kota Kasablanka, Jakarta, Rabu, 18 November 2020. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>
Nasional

Keren! Pelaku UMKM di Buleleng Bakal Punya e-Commerce Desember Ini

  • Pemerintah Kabupaten Buleleng, Bali melalui Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, dan UKM (DisdagperinkopUKM) setempat saat ini tengah merancang fasilitas toko online.

Nasional

Rumpi Rahayu

JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Buleleng, Bali melalui Dinas Perdagangan,  Perindustrian, Koperasi, dan UKM (DisdagperinkopUKM) setempat saat ini tengah merancang fasilitas toko online.

Adapun saat ini, tahapan pembangunan telah mencapai rancang bangun dan ditargetkan akan dirilis pada pertengahan bulan Desember mendatang.

Fasilitas toko online bernama "mybuleleng" akan hadir sebagai upaya memfasilitasi pelaku UMKM di daerah itu untuk memasarkan produknya.

Hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh Kepala Dinas DagperinkopUKM Buleleng Dewa Made Sudiarta saat memimpin langsung diskusi di Gedung Pusat Layanan Unit Terpadu (PLUT) Buleleng, Jumat, 1 Desember 2023 dikutip TrenAsia.com dari Antara. 

"Hal ini (toko online) juga sebagai upaya mempercepat transformasi digital UMKM yang ada di Buleleng." kata Sudiarta.

la menjelaskan, toko online tersebut dapat diakses dengan alamat 'mybuleleng.com" yang akan menjadi wadah untuk belanja produk UMKM dari Mall UMKM Buleleng.

Adapun mekanisme kerja sama "merchant platform digital" akan menjadi landasan dalam pengaplikasian toko online ini dan saat ini masih dalam tahap awal pengembangan.

Sudiarta melanjutkan, tujuan toko online ini adalah mempercepat dan memudahkan konsumen dalam mengetahui serta memesan produk UMKM Buleleng yang khas dan berdaya saing.

"Mall KUMKM Buleleng sebagai ruang produk UMKM yang sudah terkurasi akan bekerja sama dengan toko online ini, mendorong penjualan produk UMKM Buleleng dengan merangkul berbagai merchant,” ungkap Sudiarta.

Dalam pengaplikasiannya, Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) akan berfungsi sebagai agregator pemasaran tanpa biaya pengiriman. Toko online ini juga akan dilengkapi dengan manajemen pemasaran untuk mengelola stok dan pembagian profit kepada UMKM.

Kolaborasi juga melibatkan Dinas Kominfosanti Buleleng, Dinas Pertanian Buleleng, Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Buleleng, serta BPD Bali.

Dalam jangka panjang, MyBuleleng diharapkan akan menjadi toko daring yang menyasar pengadaan barang dan jasa dari produk lokal di Kabupaten Buleleng. Produk UMKM Buleleng akan diprioritaskan masuk ke dalam e-katalog lokal.

"Apabila sistem ini berhasil dan mendapat review positif, kami akan mengembangkan menjadi toko daring untuk kebutuhan belanja permerintahan, pungkas Sudiarta.