Sido meraih penghargaan PROPER dengan peredikat peringkat emas periode tahun 2021 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Industri

Keren! Sido Muncul Raih Penghargaan Proper Emas Lagi dari KLHK

  • Perusahaan di sektor lainnya yang juga diketahui menerima predikat dengan peringkat emas tersebut di antaranya adalah PT Adaro Energy (Tbk) di sektor pertambangan, PT Tirta Investama Mambal di sektor air minum kemasan, serta 45 perusahaan lainnya termasuk SIDO.
Industri
Muhammad Farhan Syah

Muhammad Farhan Syah

Author

JAKARTA – PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) kembali meraih penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) 2021 dalam pengelolaan lingkungan dengan predikat Peringkat Emas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Raihan penghargaan PROPER dengan predikat emas tersebut merupakan kedua kali yang berhasil perusahaan industri herbal tersebut dapatkan. Pada tahun sebelumnya, SIDO juga berhasil mendapatkan penghargaan PROPER dengan predikat serupa yaitu emas.

Penghargaan PROPER dengan predikat emas merupakan raihan predikat terbaik dalam ajang tersebut, predikat peringkat emas merepresentasikan bahwa perusahaan telah menerapkan manajemen pengelolaan lingkungan secara menyeluruh dan berkelanjutan yang baik selama periode tersebut.

Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat menilai bahwa penghargaan PROPER dari KLHK tersebut merupakan sesuatu hal yang penting bagi perusahaan. Sebab, penghargaan PROPER tersebut dapat meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap perusahaan industri herbal tersebut.

“Saya merasa senang atas penghargaan yang dicapai oleh Sido Muncul. Buat saya, PROPER Emas ini penting karena dapat membuat konsumen lebih percaya terhadap Sido Muncul. Selama ini, Sido Muncul selalu mengikuti semua peraturan pemerintah. Dari melakukan efisiensi energi listrik dari ciller conventional ke ciller absorber,” ujar Irwan.

Selain itu, SIDO juga melakukan upaya lainnya yakni penurunan emisi gas buang, efisiensi air dengan menciptakan alat herbal steam chamber, penurunan beban cemaran air melalui penerapan penggunaan high speed dalam proses produksi, hingga penurunan limbah non B3 dengan pemakaian mesin grinding sesuai dengan anjuran dan regulasi dari pemerintah untuk pengelolaan lingkungan hidup yang baik.

Sementara itu perusahaan di sektor lainnya yang juga diketahui menerima predikat dengan peringkat emas tersebut di antaranya adalah PT Adaro Energy (Tbk) di sektor pertambangan, PT Tirta Investama Mambal di sektor air minum kemasan, serta 45 perusahaan lainnya termasuk SIDO. 

Selain perusahaan induk yaitu Sido Muncul, anak perusahaannya yang bergerak di bidang industri ekstraksi yaitu PT Semarang Herbal Indoplant (SHI)  juga menerima PROPER dengan predikat Biru dari KLHK tahun ini.

Program yang diselenggarakan secara tahunan oleh KLHK dengan tujuan mendorong industri agar dapat meningkatkan kinerja pengelolaan lingkungan itu juga telah mengalami banyak transformasi, dari kriteria yang semula hanya berupa penilaian pengendalian pencemaran air kini telah menjadi kriteria pengusung perbaikan berkelanjutan serta daya tanggap kebencanaan.

Saat ini, kriteria pengeolaan lingkungan hidup dan pemberdayaan masyarakat dalam proper meliputi sistem manajemen lingkungan, efisiensi energi, penurunan emisi dan gas rumah kaca, efisiensi air, penurunan dan pemanfaatan limbah B3, pengelolaan 3R sampah, perlindungan keanekaragaman hayati, pengembangan masyarakat, penerapan Life Cycle Assessment serta Social Return on Investment.