<p>Aktivitas bongkar muat kapal muatan barang di dermaga Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, Rabu, 19 Mei 2021. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>
Industri

Kikis Biaya Logistik Pelabuhan, Bea Cukai Integrasikan Sistem Pembayaran dengan Bank Mandiri

  •  JAKARTA - National Logistic System (NLE) ditargetkan diimplementasikan di 10 pelabuhan di Indonesia pada tahun ini. Dalam mendorong efisiensi sistem pemba

Industri

Muhamad Arfan Septiawan

JAKARTA - National Logistic System (NLE) ditargetkan diimplementasikan di 10 pelabuhan di Indonesia pada tahun ini. Dalam mendorong efisiensi sistem pembayaran di pelabuhan NLE, Direktorat Jenderal (Dirjen) Bea Cukai menggandeng emiten pelat merah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

Direktur Jenderal (Dirjen) Bea Cukai Askolani mengatakan implementasi sistem pembayaran melalui sistem perbankan ini bisa menjadi solusi untuk memangkas biaya logistik di Indonesia. Tidak hanya itu, efisiensi secara waktu layanan juga bisa tercipta bila sistem pembayaran terintegrasi langsung dengan sistem perbankan.

“Kerja sama ini akan bermanfaat bagi ekonomi kita dengan efisiensi dan meningkatkan kompetitif kita dibandingkan negara tetangga seperti Singapura, Malaysia dalam hal biaya, SDM, sampai teknologi,” ucap Askolani dalam Penandatanganan Kerja Sama (PKS) Bank Mandiri dengan Bea Cukai, Senin, 11 Oktober 2021. 

Askolani bilang biaya logistik berupaya ditekan dari 23,5% Produk Domestik Bruto (PDB) menjadi 17% PDB Indonesia. Pasalnya biaya logistik Indonesia masih kurang kompetitif dibandingkan Malaysia, Thailand, dan Singapura masing-masing mencapai 13%, 15%, dan 8% PDB.

NLE merupakan implementasi dari program tol laut yang dicanangkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 2015. Pelaksanaan tol laut ini mengacu kepada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 27 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Kewajiban Pelayanan Publik untuk Angkutan Barang dari dan ke Daerah Tertinggal, Terluar, Terpencil, dan Perbatasan (3TP).

Sementara itu, Ketentuan soal NLE termaktub dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 97/PMK.04/2020 tentang Perubahan Atas PMK Nomor 158/PMK.04/2017 tentang Tatalaksana Penyerahan Penyerahan Pemberitahuan Rencana Kedatangan Sarana Pengangkut, Manifes Kedatangan Sarana Pengangkut dan Manifes Keberangkatan Sarana Pengangkut.

NLE berfungsi untuk mengintegrasikan data kegiatan angkut logistik di jalur darat, udara, dan pelabuhan. NLE ini akan menghimpun data yang mencatat rencana kedatangan sarana pengangkut (RKSP) yang memuat barang niaga yang diangkut (outward manifest) atau didatangkan (inward manifest).

Direktur Utama (Dirut) Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan aspek lain yang bisa didorong bila sistem pembayaran pelabuhan terhubung dengan perbankan ialah validasi. Hal ini bisa ditingkatkan dengan proses validasi yang cepat melalui Quick Response (QR).

Virtual account ini, kata Darmawan, merupakan solusi end-to-end untuk fasilitas pembayaran sistem pembayaran. Pelaku industri dimudahkan melakukan transaksi melalui Mandiri Cash Management secara daring.

Darmawan bilang digitalisasi perbankan yang dimiliki perseroan kini telah mapan untuk mendukung layanan keuangan di korporasi. Tidak hanya korporasi swasta, dirinya menyebut bakal menggenjot kerja sama dengan Kementerian/Lembaga (K/L) untuk mendukung sistem keuangannya.

“Kami punya sistem, Kopra tidak hanya partnership, tapi juga bisa mensupport untuk layanan keuangan di K/L. Kopra memang didesain dengan host-to-host. Ada juga Kopra Portal, yang belum punya akses dan di sini sebagai user,” ungkap Darmawan dalam kesempatan yang sama.