Ilustrasi Perdagangan Aset Kripto
Fintech

Kilas Balik Pasar Kripto 2023: Tahun Positif untuk Bitcoin

  • Setelah menghadapi sejumlah tantangan di tahun lalu, industri kripto melihat perkembangan positif sepanjang tahun 2023.

Fintech

Idham Nur Indrajaya


JAKARTA - Setelah menghadapi  sejumlah tantangan di tahun lalu, industri kripto melihat perkembangan positif sepanjang tahun 2023. 

Aditya Wirawan, Interim Country Manager Luno Indonesia, merangkum beberapa peristiwa besar yang terjadi di tahun ini.

“Tahun ini diawali dengan lingkungan yang cukup sulit pasca winter kripto 2022 dan kejatuhan perusahaan besar FTX. Namun, sentimen ini mulai bergerak ke arah yang positif,” ujar Aditya melalui keterangan yang diterima TrenAsia, dikutip Senin, 18 Desember 2023.

Dampak Kejatuhan FTX di 2022

Sam Bankman-Fried, pendiri dan mantan CEO exchange kripto FTX yang bangkrut, kini diadili atas tuduhan penipuan dan pencucian uang. Kejatuhan FTX memperkuat sikap anti kripto dari Securities and Exchange Commission (SEC) Amerika Serikat (AS). 

Dampak kejatuhan ini sempat berdampak ke pasar kripto pada awal tahun. Bitcoin dan aset-aset kripto lainnya sempat kesulitan untuk bertahan lama di zona hijau akibat dampak dari krisis yang dialami FTX.

Regulasi Kripto Global

Secara global, terjadi kemajuan signifikan di bidang regulasi kripto. Uni Eropa menyetujui regulasi kripto MiCA (Markets in Crypto Assets) pada April, memungkinkan perusahaan exchange kripto dan dompet digital di Uni Eropa menawarkan layanan yang diatur dan mewajibkan izin serta cadangan dana bagi penerbit stablecoin.

Di Indonesia, kerangka kerja regulasi kripto berkembang pesat. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dijadwalkan mengambil otoritas penuh industri aset kripto dari Badan Pengawas Perdagangan Berjanka Komoditi (Bappebti) pada 2025. Regulasi diharapkan meningkatkan kepercayaan pelanggan, mendorong pertumbuhan industri kripto.

“Kami optimis bahwa dengan hadirnya regulasi ini akan terus meningkatkan kepercayaan pelanggan untuk berinvestasi dalam aset kripto sehingga mereka bisa mendorong pertumbuhan industri dan ekosistem kripto di Indonesia,” kata Aditya.

ETF Bitcoin AS Mendorong Harga

Pada Agustus, pengadilan AS menyatakan SEC bersalah karena menolak pendaftaran Exchange Traded Fund (ETF) Bitcoin oleh Grayscale Investments. Volume spot trading BTC global melonjak, mencerminkan optimisme investor dan antisipasi hasil pengajuan ETF di awal 2024.

Pergerakan Pasar dan Milestone Hari Jadi

Di Oktober, S&P 500 mencapai terendah dalam 5 bulan setelah aksi jual tujuh perusahaan teknologi besar. 

Aset kripto naik, menggugah optimisme akan akhir crypto winter atau gelombang optimisme sementara. Satu milestone penting adalah hari jadi Bitcoin yang ke-15, menandai pertumbuhan menjadi jaringan desentralisasi dan kelas aset kuat.

Pendewasaan Industri Kripto

Dalam beberapa tahun terakhir, harga Bitcoin dan aset kripto fluktuatif. Meskipun riwayat kinerja tidak selalu menentukan masa depan, harga Bitcoin naik lebih dari 1000% dalam lima tahun terakhir, menunjukkan pendewasaan industri. 

Aditya menekankan bahwa, di tengah tren dan memecoin, industri kripto masih tahap awal, dan investor harus membuat keputusan berdasarkan pemahaman dan logika.