Kisah Sukses UMKM: Dapoer Kemang Mpok Siti, Bermula Dari Usaha Sampingan
- Toko kue menjadi salah satu pilihan para pebisnis dalam merintis bisnis. Sebab, kue memang menjadi salah satu daya tarik andalan bagi banyak orang, termasuk Dapoer Kemang Mpok Siti.
De'Juragan
JAKARTA - Toko kue menjadi salah satu pilihan para pebisnis dalam merintis bisnis. Sebab, kue memang menjadi salah satu daya tarik andalan bagi banyak orang, termasuk Dapoer Kemang Mpok Siti.
Maka dari itu, hal ini juga berlaku bagi seorang perempuan berusia 42 tahun yang bernama Siti Faridah. Beliau lahir pada 4 Maret 1980 dengan pendidikan terakhir S1 Perbankan.
Dalam mengelola usaha kuenya untuk saat ini, Siti Faridah dibantu oleh 2 orang karyawan. Selain sibuk menjalankan bisnis, ternyata Siti Faridah juga merupakan seorang sekretaris RW di lingkungan rumahnya.
Setiap orang tentu memiliki alasan tersendiri dalam membangun sebuah bisnis, termasuk Siti Faridah.
“Awal mula karena iseng, tadinya hanya sebagai bisnis sampingan karena aku juga bekerja di kantor “e-commerce” sebagai akuntan plus merangkap sebagai sekretaris selebrity chef. Awalnya jualan minuman lalu merambat ke jualan cemilan, birthday cake dan masakan. Semua penjualan dan marketing dilakukan via online di media sosial,” Ujar Siti Faridah saat diwawancarai oleh TrenAsia beberapa waktu lalu.
Asal usul brand ini diberi nama Dapoer Kemang Mpok Siti yaitu karena diambil dari nama depan dirinya yaitu “Siti” dan juga lokasi produksi yang berada di kawasan Kemang.
Siti Faridah merintis bisnis itu yaitu pada pada bulan September 2014 lalu. Sehingga sampai saat ini, usaha ini sudah berjalan selama kurang lebih 8 tahun lamanya.
Pilihan menu nya disini yaitu cukup beragam. Diantaranya terdapat beragam jenis minuman, jajanan pasar, pasta, birthday cake, aneka masakan, tumpeng, cookies, hingga hantaran. Kadang Dapoer Kemang Mpok Siti juga menjual menu yang di request dari para customer, istilahnya apa yang para customer inginkan akan dibuatkan.
Alasan Siti Faridah memilih untuk membangun usaha bisnis di bidang kuliner dibandingkan bidang lainnya pun cukup menarik.
“Mungkin karena di pekerjaan aku sebelumnya sebagai sekretaris chef yang mana aku sering liat chef cooking demo. Selain itu aku juga belajar dari Youtube,” ujarnya.
Melalui usaha Dapoer Kemang Mpok Siti ini, Siti Faridah dapat meraup omset bersih rata-rata Rp5 juta hingga Rp6 juta per bulan. Bahkan, saat di hari raya bisa mencapai 2- 3 kali lipatnya dari pendapatan di hari biasa.
Kisaran harga menu makanan disini juga cukup terjangkau. Mulai dari harga Rp2.500 sampai dengan Rp400 ribu tergantung jenis makanan atau kue yang dipesan.
Dapoer Kemang Mpok Siti untuk saat ini hanya dapat dipesan melalui online yaitu dapat menghubungi Instagram @Dapoerkemangmpoksiti
Cara memasarkannya sendiri, Siti Faridah hanya melalui mulut ke mulut dan melalui story serta post an di Instagram agar usaha ini dapat lebih dikenal masyarakat dan lebih terjangkau secara luas.
Keunggulan dari toko Dapoer Kemang Mpok Siti ini dibandingkan toko lain yaitu makanan yang dijual sangat fresh karena made by order. Dimana Siti Faridah baru akan memproduksinya saat ada yang memesan sehingga masih sangat fresh. Selain itu, di Dapoer Kemang Mpok Siti ini para customer bisa bebas request apa pun yang mereka inginkan di luar makanan yang dijualnya.
Dalam menjalankan bisnis setiap orang tentu memiliki rencana ke depan, termasuk Siti Faridah. Siti Faridah berencana untuk terus mengembangkan usaha Dapoer Kemang Mpok Siti ini dan ingin memiliki toko offline sendiri yang dapat dikunjungi oleh para konsumennya secara langsung.
Kendala yang ia miliki dalam menjalankan bisnis ini yaitu masih sering kesusahan untuk handle bisnisnya ini. Sebab, semua masih di handle oleh tangannya sendiri karena belum ada yang bisa untuk di transfer ilmunya. Sebab, seluruh karyawan yang membantunya bersifat part time.