De'Juragan

Kisah Sukses UMKM: Kedai Kopi Jiayo, Berawal dari Pemanfaatan Garasi Nganggur

  • Saat ini kedai kopi memang dapat dengan mudah ditemukan di setiap sudut daerah, terutama di ibukota. Tidak jarang kedai kopi saat ini didirikan oleh para mahasiswa yang memanfaatkan waktu luangnya untuk menambah penghasilan mereka, termasuk Akbar.
De'Juragan
Octavia Tunggal Dewi

Octavia Tunggal Dewi

Author

JAKARTA - Saat ini kedai kopi memang dapat dengan mudah ditemukan di setiap sudut daerah, terutama di ibukota. Tidak jarang kedai kopi saat ini didirikan oleh para mahasiswa yang memanfaatkan waktu luangnya untuk menambah penghasilan mereka, termasuk Akbar.

Seorang pria bernama Muhammad Akbar yang saat ini berusia 20 tahun. Ia lahir pada 18 Desember 2002 dan sekarang tengah menempuh kuliah semester 5 Program Studi Ilmu Komunikasi di Universitas Nasional.

Pria yang kerap dipanggil Akbar ini sukses membangun Kedai Kopi Jiayo bersama rekan kerjanya yang bernama Oji.

Awal mula Akbar dan Oji dapat membangun Kedai Kopi Jiayo ini dikarenakan terdapat garasi yang tidak terpakai di halaman rumah Akbar. Dimana garasi tersebut sering dimanfaatkan Akbar dan teman-temannya untuk mengobrol atau berbincang ria menghabiskan waktu bersama terutama di malam hari.

Kemudian, Akbar berpikir untuk memanfaatkan garasi tersebut dan memanfaatkan waktu nongkrongnya agar dapat menambah penghasilan dan nongkrong mereka dapat lebih bermanfaat. Hingga akhirnya Akbar berencana untuk membangun sebuah Kedai Kopi Jiayo. Ide tersebut ternyata mendapat dukungan dari Oji, temannya yang sering nongkrong di rumah Akbar.

Dalam menjalankan bisnis kedai kopi ini, Akbar sudah memiliki seorang karyawan yang membantunya mengelola kedai kopi tersebut, karyawan tersebut bernama Ivan.

Asal usul Kedai Kopi milik Akbar diberi nama “Kedai Kopi Jiayo” ternyata cukup lucu dan menarik. Dimana nama Jiayo hadir karena pada suatu hari Akbar sedang pergi main ke kawasan Depok bersama temannya yang bernama Hisyam saat zaman Covid-19 masih baru menyerang kota Wuhan dan belum tersebar luas di negara-negara lain. Temannya tersebut sering berteriak “Wuhan jiayo” yang artinya “Wuhan semangat”. Kemudian munculnya ide di kepala Akbar untuk memberi nama kedai kopi miliknya “Kedai Kopi Jiayo”.

Selain itu, ternyata sebelumnya Akbar juga memiliki usaha angkringan yang diberikan oleh ayah temannya untuk dikembangkan bersama temannya tersebut. Usaha angkringan tersebut juga diberi nama “Angkringan Jiayo”. Namun sayangnya, usaha tersebut tidak bisa Akbar lanjutkan dikarenakan beberapa hal. 

Usaha Kedai Kopi Jiayo ini dirintis oleh Akbar sejak 3 bulan lalu tepatnya pada bulan Mei 2022. Meski usaha Akbar ini tergolong cukup baru, namun pendapatan yang berhasil diraup Akbar cukup lumayan. Akbar bisa meraup keuntungan hingga Rp.2 juta dari usaha kedai kopi ini.

Alasan Akbar lebih memilih untuk membangun usaha kedai kopi dibandingkan usaha yang lainnya yaitu karena menurut Akbar cukup ribet dan rumit jika membangun usaha biasa seperti baju dan tas. Sebab, harus memikirkan desain, pergi ke tempat printing. Selain itu, usaha baju dan tas termasuk musiman menurut Akbar. Sedangkan jika membuka kedai hanya rumit di awalnya saja seperti membeli peralatan meja dan kursi. Sedangkan jika usaha kedai sudah berjalan, sudah cukup enak karena ada karyawan yang mengurus segalanya.

Kedai Kopi Jiayo yaitu seperti warung kopi biasa pada umumnya, menunya tergolong cukup lengkap dan menarik. Diantaranya terdapat menu kopi kemasan, minuman beraneka rasa kemasan, indomie, nugget, kentang, bahkan smoothie.

Berbicara mengenai harga, harga menu di Kedai Kopi Jiayo terbilang cukup murah meriah. Mulai dari Rp.3 ribu- Rp.15 ribu, Anda sudah dapat menikmati dan nongkrong di Kedai Kopi Jiayo ini.

Saat ini, Kedai Kopi Jiayo baru tersedia secara offline yaitu di Komplek Abadi, Duren Sawit, Jakarta Timur.

Untuk pemasarannya, Akbar dan rekannya dengan melalui mulut ke mulut serta memanfaatkan media sosial masing-masing dan Instagram @Kedai.jiayo sebagai sarana promosi agar Kedai Kopi Jiayo terjangkau secara luas dan semakin dikenal masyarakat.

Keistimewaan Kedai Kopi Jiayo dibandingkan kedai kopi yang lain yaitu di Kedai Kopi Jiayo ini tersedia minuman smoothie yang dibuat secara berbeda. Selain itu, harga menu disini relatif terjangkau sehingga sangat cocok bagi kantong pelajar.

Dalam menjalankan usaha, tentu setiap orang memiliki kendalanya masing-masing, termasuk Akbar.

“Kendalanya kaget, dulu kan kita kaya nongkrong main segala macem, sekarang punya usaha yang harus bener-bener diliatin. Terus kendalanya sama partner kalo 2 orang kan otaknya nggak selalu sama, kadang ada cekcok dikit. Kaya gue maunya A, sedangkan dia maunya B. Tapi kan kita usaha harus nyari jalan tengahnya nama nya juga bikin usaha bareng” Ujar Akbar saat wawancara dengan TrenAsia pada 21 September 2022.

Harapan Akbar dan rekan kerjanya untuk ke depan ingin menambah menu baru, rencananya Akbar ingin menambah menu chicken katsu. Selain itu ia berharap dapat membuka toko online agar dapat dipesan oleh pelanggan dari rumahnya masing-masing.